Dengan dilakukan pendampingan, beberapa komoditas tersebut bisa lancar diekspor ke Jepang, Amerika Serikat, Tiongkok, India, Srilanka, Rusia, dan Prancis, katanya.
Menurut dia, pihaknya melakukan serangkaian tindakan karantina untuk memastikan kesehatan, keamanan dan kelayakan komoditas bebas hama penyakit dan memenuhi persyaratan teknis agar dapat diterima di negara tujuan dengan baik.
Karantina Indonesia menjadi salah satu entitas di border yang bersinergi dengan instansi terkait untuk mendorong daya saing nasional dan meningkatkan perdagangan komoditas pertanian dan perikanan di pasar global.
Untuk meningkatkan perdagangan di pasar global
melalui peningkatan transparansi dan simplifikasi prosedur ekspor dan impor guna mempercepat pergerakan, pelepasan dan pembebasan (release and clearance) barang, termasuk barang dalam transit, kata Azhar.