Modifikasi cuaca di Sumatera Selatan diperpanjang 10 hari

id KLHK, Karhutla, Sumatera Selatan,berita sumsel, berita palembang

Modifikasi cuaca di Sumatera Selatan diperpanjang 10 hari

Api membakar lahan di Desa Teluk Kecapi, Pemulutan, Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, Senin (9/10/2023). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww.

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memastikan operasi penerapan teknologi modifikasi cuaca (TMC) di Sumatera Selatan diperpanjang hingga 10 hari ke depan.

Perpanjangan masa operasi TMC tersebut dipastikan melalui surat persetujuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang diterima KLHK, sebagaimana permohonan Pemerintah Sumatera Selatan untuk mempercepat penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di daerah itu.

"Ya sudah disetujui maka operasi TMC yang seharusnya berakhir pada tanggal 4 November 2023, telah diperpanjang sampai tanggal 10 November 2023," kata Kepala Balai Pengendalian Perubahan Iklim, Kebakaran Hutan, Lahan KLHK Wilayah Sumatera Ferdian Krisnanto di Jakarta, Jumat.

Ia menjelaskan dalam operasi TMC ini BNPB menerjunkan satu pesawat tipe Cessna Caravan C208.

Pesawat tersebut akan menyebarkan garam dapur ke awan-awan yang berpotensi menghasilkan hujan.

Dengan begitu, ia mengharapkan, hujan buatan dapat membantu upaya memadamkan api yang masih menyala di sejumlah titik di Sumatera Selatan.