Jakarta (ANTARA) - CEO Kale Clothing, Handy, menjelaskan bahwa gaya fesyen pria yang sebelumnya dianggap kaku dan monoton bisa diubah menjadi menarik dengan menggabungkan variasi dan perpaduan gaya berbusana yang berbeda.
"Meskipun beberapa waktu terakhir ini tampak ada batasan dalam pilihan fesyen pria dibandingkan dengan fesyen wanita, namun dunia mode pria terus menunjukkan perkembangan yang mengesankan dengan tren dan variasi yang semakin berani," kata Handy di Jakarta, Jumat.
Handy memberikan tiga solusi yang bisa menjadi andalan mengatasi kesan monoton dalam fesyen pria. Pertama, bereksperimenlah dengan gaya yang berbeda, dengan menggabungkan pakaian dan aksesori yang tak terduga.
Kedua, jadilah penjelajah warna-warni dengan memilih pilihan warna yang memikat. Ketiga, jangan ragu untuk memadukan produk dengan beragam gaya, yang sesuai dengan selera pribadi.
Handy mengatakan warna-warna netral seperti hitam, putih, abu-abu dan biru tua adalah favorit para pria. Keempat warna itu mudah dipadankan dengan warna lain, memberikan kesan elegan dan serba pas dalam berbagai kombinasi pakaian.
Pengusaha muda kelahiran Bandung itu menjelaskan saat ini terlihat peningkatan popularitas pakaian dengan desain longgar dan memberikan kenyamanan, seperti celana jogger dan kemeja yang memiliki potongan oversized.
Berita Terkait
Polres OKU Timur ungkap kasus TPPO anak di bawah umur
Minggu, 24 November 2024 18:03 Wib
Ringgo Agus Rahman raih Piala Citra pertamanya berkat "JESEDEF"
Kamis, 21 November 2024 10:51 Wib
Pria "pengawal" truk di Palembang ditangkap polisi
Sabtu, 16 November 2024 22:04 Wib
Dokter: Air minum dalam kemasan tidak menyebabkan kemandulan pria
Sabtu, 16 November 2024 13:02 Wib
Polri tangkap pelaku pemaksa anak sujud dan menggoggong
Kamis, 14 November 2024 19:34 Wib
Seoranga pria tusuk istri pakai gunting
Kamis, 7 November 2024 16:25 Wib
Seorang pria tewas terlindas roda truk
Kamis, 7 November 2024 16:04 Wib
Polres OKU ungkap kasus TPPO anak di bawah umur
Rabu, 6 November 2024 9:45 Wib