KAI Palembang tolak keberangkatan 52 pemudik karena belum vaksin COVID-19

id penumpang kereta api ditolak karena belum vaksin, penolakan penumpang, arus mudik lebaran 2022, palembang

KAI Palembang tolak keberangkatan 52 pemudik karena belum vaksin COVID-19

Sejumlah pemudik kereta api mencetak boarding pass secara mandiri di Check In Counter Stasiun Kertapati Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (23/4/2022). ANTARA/ Nova Wahyudi

Selama periode angkutan Lebaran tersebut KAI Divre III mencatat 52 pemudik ditolak keberangkatannya karena belum divaksin, sakit dan tidak melengkapi persyaratan lain,
Sumatera Selatan (ANTARA) - PT KAI Divisi Regional III Palembang, Sumatera Selatan melaporkan ada 52 orang pemudik yang melakukan keberangkatan dengan kereta api jarak jauh di daerah ini ditolak karena belum vaksin COVID-19.

Penolakan keberangkatan pemudik tersebut dilakukan KAI Divre III Palembang selama masa angkutan transportasi mudik Lebaran 2022 terhitung mulai dari H-10 atau 22 April hingga H+10 atau 13 Mei 2022.

“Selama periode angkutan Lebaran tersebut KAI Divre III mencatat 52 pemudik ditolak keberangkatannya karena belum divaksin, sakit dan tidak melengkapi persyaratan lain, mereka dipersilakan untuk membatalkan tiketnya,” kata Kabag Humas PT KAI Divre III Palembang Aida Suryanti dalam keterangan di Palembang, Minggu.

Menurutnya, hal tersebut dilakukan sebagai bentuk konsistensi menerapkan protokol kesehatan sebagai salah satu aturan lalu lintas mudik yang telah ditetapkan pemerintah untuk memitigasi penyebaran COVID-19.

Meski demikian pihaknya tetap menyediakan sentra vaksinasi COVID-19 dan pemeriksaan tes usap antigen di stasiun keberangkatan.

“Layanan itu berjalan efektif selama periode masa angkutan tersebut ada 471 pemudik yang melaksanakan vaksinasi dan 6.039 peserta melakukan tes usap antigen di stasiun,” kata dia.

Menurut Aida, selama masa angkutan Lebaran 2022 pemudik yang menggunakan moda transportasi kereta api jarak jauh total 53.730 orang.

Para pemudik tersebut menggunakan tiga kereta api yang dioperasikan masing-masing kereta api (KA) Bukit Serelo relasi Kertapati-Lubuklinggau, KA Rajabasa relasi Kertapati-Tanjung Karang dan KA komersial Sindang Marga relasi Kertapati-Lubuklinggau.

“Selama 22 hari itu ada 53.730 pemudik dengan okupansi 102 persen dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan, yaitu 52.798,” ujarnya.

Di mana, puncak arus mudik terjadi pada H-3 atau Jumat (29/4) sebanyak 2.876 orang pemudik. Lalu sebanyak 3.044 orang untuk puncak arus balik yang terjadi pada H+5 atau Sabtu (8/5).

“Seluruh perjalanan kereta api berjalan lancar dan selamat,” kata dia, PT KAI terus secara konsisten membangun kolaborasi dengan seluruh pihak instansi terkait untuk meningkatkan kualitas pelayanan transportasi masyarakat.
Baca juga: KAI Palembang layani 53.730 pemudik selama masa angkutan Lebaran 2022
Baca juga: KAI Palembang catat 45.980 orang pemudik hingga H+6