Puluhan ABK KM Kelud jalani karantina di atas kapal di Pelabuhan Belawan

Para penumpang KM Kelud usai menjalani proses pemeriksaan kesehatan dan juga uji rapid test COVID-19 di Pelabuhan Belawan, Senin (13/4/2020) malam. ANTARA/Nur Aprilliana Br Sitorus

Medan (ANTARA) - Sebanyak 83 anak buah kapal (ABK) KM Kelud yang dinyatakan negatif COVID-19 berdasarkan hasil rapid test yang dilakukan di Pelabuhan Belawan Sumatera Utara pada Senin (13/4) malam dikarantina di atas kapal

Baca juga: KM Kelud bawa ABK positif terjangkit virus corona tiba di Pelabuhan Belawan

Baca juga: 398 orang ABK WNI dari AS tiba di Bandara Soekarno-Hatta

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Medan Sumut Priagung Adhi Bawono yang dikonfirmasi Selasa menyebutkan total penumpang dan ABK KM Kelud yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta menuju Pelabuhan Belawan berjumlah 121 orang.

Dari hasil rapid test ditemukan 3 ABK positif COVID-19 dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Martha Friska Medan untuk diisolasi. Sementara 83 ABK lainnya menjalani proses karantina di atas kapal.

Dengan penambahan 3 orang tersebut, total ABK KM Kelud yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok dinyatakan positif COVID-19 berjumlah 43 orang.

Dimana 40 ABK dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani rapid test di Batam dan 3 lainnya di Pelabuhan Belawan.

"Untuk 35 penumpang yang tiba di Pelabuhan Belawan juga dinyatakan negatif COVID-19 dan karantina di PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III di Desa Sei Karang, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang," katanya.

Baca juga: Kemarin, masyarakat dikejutkan kapal pesiar misterius tanpa nama melintas di Raja Ampat