Palembang (ANTARA) - PT Bukit Asam Tbk dan PT Pertamina (Persero) menandatangani perjanjian kerja sama hilirisasi batu bara untuk kemudian diubah menjadi methanol.
Perjanjian ini ditandatangani oleh Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk Arviyan Arifin dengan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati di Kementerian BUMN dengan disaksikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Jumat (20/3).
Melalui kerja sama ini, nantinya Bukit Asam akan mengolah batu bara kalori rendah menjadi methanol untuk disuplai ke Pertamina guna keperluan program Pertamina Gasoline A20.
Bukit Asam akan melakukan hilirisasi batu bara menjadi Methanol di area wilayah tambangnya untuk kemudian menyuplai methanol sebanyak 1 juta ton per tahun ke Pertamina.
Rencananya, produksi hilirisasi ini akan dimulai pada pertengahan hingga akhir 2024.
Sebelumnya, kedua perusahaan ini akan bersama-sama untuk melakukan kajian pengembangan proyek serta feasibility study.
Hilirisasi batu bara menjadi Methanol ini akan mendukungprogram pemerintah untuk mengurangi import gasoline atau BBM Premium.
Berita Terkait
Bukit Asam perkuat tata pengelolaan dana pensisun sesuai perundangan
Rabu, 24 April 2024 10:58 Wib
Bukit Asam sediakan paket sembako murah dalam Safari Ramadhan BUMN
Kamis, 4 April 2024 12:10 Wib
Nihil kecelakaan kerja, PTBA raih penghargaan K3 tingkat provinsi
Rabu, 3 April 2024 9:27 Wib
Bukit Asam manfaatkan bekas tambang jadi pusat persemaian dan wisata
Senin, 1 April 2024 13:25 Wib
KPK umumkan penyidikan korupsi lelang proyek perawatan PLTU di Sumsel
Rabu, 20 Maret 2024 23:08 Wib
PTBA meraih ISO 50001:2018 tentang sistem manajemen energi
Selasa, 19 Maret 2024 21:20 Wib
Penderita asam lambung jangan minum teh hangat saat berbuka puasa
Rabu, 13 Maret 2024 13:19 Wib
Tidur setelah sahur dapat menyebabkan asam lambung naik
Rabu, 13 Maret 2024 12:32 Wib