Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menargetkan pembangunan dua jembatan di Desa Muara Medak, Kecamatan Bayung Lincir selesai pada Desember 2019.
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza di Sekayu, Minggu, mengatakan, kontraktor pembangunan jembatan sudah beri tengat waktu hingga 15 Desember 2019 untuk menyelesaikan infrastruktur tersebut.
“Saya sudah minta agar material dan rangka beton segera dikirim ke lokasi agar penyelesaian jembatan sesuai rencana,” kata dia.
Ia mengatakan sejauh ini progres pembangunan sudah mencapai 40 persen berdasarkan pemantauan pada 16 Oktober lalu. “Walau diminta sesuai jadwal, tetap harus menjaga kualitas,” kata Dodi.
Dodi juga menghimbau agar camat dan kades juga mengkondisikan agar pekerjaan kontraktor tidak terkendala.
Untuk itu, dibutuhkan keaktifan dari pejabat pemerintahan desa untuk menyosialisasikan mengenai pentingnya keberadaan infrastruktur ini.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Musi Banyuasin Herman Mayori mengatakan pembangunan dua jembatan dikerjakan oleh kontraktor PT Citra Prasasti Konsorindo dan konsultan PT Bennatin Surya Cipta.
Dua unit jembatan tersebut yakni Jembatan Medak I dengan spesifikasi rangka baja dengan panjang 120 meter yang melintasi dusun II hingga dusun VIII. Kemudian, Jembatan Medak II berupa jembatan komposit dengan panjang 70 meter.
Ia mengatakan anggaran yang digunakan bersumber dari APBD Muba dan melalui pembiayaan alternatif PT SMI dengan pagu anggaran Rp60 miliar lebih.
“Target awal kita lima bulan pembangunan jembatan ini selesai, namun ada beberapa kendala secara teknis di lapangan, tapi tetap komit pembangunan selesai tahun ini," kata dia.