Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI membuka suara soal seruan menarik dana secara massal dari bank badan usaha milik negara (BUMN).
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir terhadap isu tersebut.
Dia menjamin fundamental keuangan tetap solid di tengah tantangan global dan kondisi keketatan likuiditas di industri perbankan.
"Kami berkomitmen untuk mengedepankan prinsip tata kelola yang baik atau good corporate governance. Operasional bisnis BNI diawasi ketat oleh regulator yakni Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, dan BNI merupakan peserta Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)," kata Okki.
BNI buka suara soal seruan tarik dana massal dari bank BUMN

Ilustrasi - Aplikasi wondr by BNI. ANTARA/HO-BNI