Jika diartikan dalam bahasa Indonesia, makna dari syair tersebut lebih kurang seperti ini:
"Assalamualaikum, salam mulia kepada tamu yang sudah tiba, kami memberikan rasa hormat kepada semua, karena sudah melangkah ke ke Aceh, lihatlah keindahan alam Aceh mulia.
Ini Aceh, lihat lah laut yang luas tempat mencari rezeki, sawah tanam padi terbentang luas, tanaman rempahnya di ladang.
Tamu yang datang, singgah semuanya, lihat indahnya apa yang ada. Memuliakan tamu itu adat orang Aceh. Budaya negeri, Aceh Mulia."
PON 2024 menandai kali pertama pentas olahraga multi-event nasional tersebut dilangsungkan di dua provinsi secara bersamaan, yakni Aceh dan Sumatera Utara.
Sebanyak 65 cabang olahraga, 87 disiplin, dan 1.042 nomor pertandingan digelar di 20 kabupaten/kota di Aceh dan Sumatera Utara dalam ajang kompetisi yang sekaligus menjadi panggung unjuk hasil pembinaan prestasi olahraga daerah.
Empat daerah otonom baru (DOB) yakni Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan melakoni debut mereka di PON, yang juga turut diikuti kontingen Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sedikitnya 13.000 atlet bersaing menjadi yang terbaik hingga upacara penutupan dalam pesta olahraga nasional yang dijadwalkan berlangsung pada 20 September 2024.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Syair adat Aceh "Peumulia Jamee" sambut tamu PON XXI
Berita Terkait
BPOM imbau warga kurangi konsumsi antibiotik cegah risiko AMR
Selasa, 19 November 2024 14:04 Wib
Selasa, BMKG prakirakan hujan guyur mayoritas kota besar di Indonesia
Selasa, 19 November 2024 10:18 Wib
Bayi gajah ditemukan mati di Aceh Jaya
Senin, 18 November 2024 13:44 Wib
Banjir merendam 16 desa di Aceh Barat
Senin, 18 November 2024 13:28 Wib
Tari Saman Gayo sambut ilmuwan dunia dalam peringatan 20 tahun tsunami Aceh
Minggu, 10 November 2024 17:00 Wib
19 imigran Rohingya di Aceh Timur kabur, 12 diantaranya perempuan
Senin, 4 November 2024 20:30 Wib
Sebanyak 93 imigran Rohingya mendarat di Aceh Timur
Kamis, 31 Oktober 2024 12:14 Wib
Polisi tahan isteri pimpinan pondok pesantren pelaku penyiram air cabai ke santri di Aceh Barat
Jumat, 4 Oktober 2024 20:29 Wib