Sementara, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan OKU Timur, Yuni Haryanto mengatakan, berdasarkan data produktivitas budidaya ikan air tawar di daerahnya menunjukkan hasil memuaskan mulai dari Ikan Patin dengan produksi 43.013,90 ton/tahun, Nila 3.681,97 ton, Ikan Mas 810,65 ton, Bawal 1.058,80 ton, dan Lele 6.822,36 ton/tahun.
Menurut Yuni, pencapaian tersebut dapat diraih berkat kerja keras para Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) dalam membudidayakan Ikan Patin di kolam dengan hasil yang sangat memuaskan.
"Hingga saat ini jumlah Pokdakan di OKU Timur berjumlah sebanyak 266 orang yang tersebar di 20 kecamatan," katanya.
Selain Pokdakan, lanjut dia, budi daya ikan ini juga dibantu dengan Kelompok Pengelola dan Pemasaran (Poklasar) sebanyak 10 kelompok serta dua koperasi perikanan produk pakan di OKU Timur.
Bahkan, pada 2024 ini pihaknya telah melakukan survei untuk kampung perikanan budi daya modern yang menyasar pada seluruh kelompok pembudidaya di wilayah itu.
"Target kami produksi ikan patin terus meningkat setiap tahun sebagai bentuk hilirisasi yang diharapkan dapat mengurangi angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten OKU Timur," ujar dia.
Berita Terkait
Pertamina Sumbagsel pulihkan lahan bekas tambang melalui Program Lentera Talang
Senin, 18 November 2024 19:00 Wib
Ahli: Makanan manis punya daya tarik tinggi bagi anak
Jumat, 15 November 2024 8:44 Wib
Desa Karang Dapo OKU panen patin hasil budi daya masyarakat
Rabu, 30 Oktober 2024 13:36 Wib
Banyuasin optimalkan pemanfaatan area potensi perikanan budi daya
Selasa, 1 Oktober 2024 5:57 Wib
Inovasi budi daya ikan patin di OKU Timur peroleh apresiasi Kemenpar RB
Sabtu, 10 Agustus 2024 8:30 Wib
Sebanyak 370 sarjana muda Unbara dituntut terampil berteknologi
Kamis, 25 Juli 2024 10:14 Wib
Pj Bupati Banyuasin hadiri rakor pengembangan daya saing daerah
Rabu, 10 Juli 2024 8:31 Wib
Musk: Pengacakan sinyal Rusia di Ukraina habiskan sumber daya Starlink
Sabtu, 25 Mei 2024 12:22 Wib