Seperti rumah dengan kondisi berlantai tanah dan dinding berbahan dari kayu yang tidak layak ditempati sehingga sepatutnya mendapat bantuan dari pemerintah.
"Pemkab OKU Timur senantiasa berupaya untuk memberdayakan bantuan melalui APBD, CSR atau pihak lainnya guna membantu masyarakat agar memiliki rumah yang nyaman ditempati bersama keluarga," ujarnya.
Melalui program ini, ia berharap dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan biaya perbaikan rumah agar memiliki hunian yang layak ditempati bersama keluarga.
Sementara, Kepala Bidang Perumahan Dinas Perkim OKU Timur, Oman Jaya menyebutkan bahwa pada tahun 2023 program rehabilitasi rumah tidak layak huni di wilayah itu menyasar pada 1.348 warga yang beruntung yang kini sudah memiliki rumah yang layak ditempati.
"Ini pencapaian yang luar biasa dan menunjukkan komitmen Pemkab OKU Timur dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang semakin membaik," ujarnya.
Berita Terkait
Menteri PKP: Penghapusan BPHTB turunkan harga rumah bagi MBR
Jumat, 15 November 2024 8:45 Wib
PMI OKU miliki 2 unit bank darah
Kamis, 14 November 2024 19:25 Wib
Pertamina perkuat digitalisasi UMKM di Ogan Ilir
Senin, 11 November 2024 17:01 Wib
Mencegah kekerasan dalam rumah tangga berujung pada femisida
Sabtu, 9 November 2024 14:34 Wib
Mendagri minta pemda kerjakan program 3 juta rumah
Sabtu, 9 November 2024 10:09 Wib
Dari ibu rumah tangga tercipta tas lukis untuk turis
Jumat, 8 November 2024 16:37 Wib
BPBD: Lima rumah warga di Ogan Komering Ulu diterjang longsor
Jumat, 8 November 2024 16:17 Wib
Angin puting beliung terjang rumah warga dua kecamatan di Bondowoso
Jumat, 8 November 2024 15:51 Wib