Gaza City (ANTARA) - Kelompok pejuang Palestina, Hamas, meminta Israel bertanggungjawab atas kematian dua warga Palestina, termasuk seorang dokter bernama Dr. Adnan al-Bursh, yang meninggal dunia akibat penyiksaan di penjara Israel.
Dalam sebuah pernyataan pada Kamis (2/5), Hamas mengatakan warga Palestina yang diculik dari Gaza kemudian meninggal akibat penyiksaan di penjara-penjara Israel menegaskan kejahatan perang yang mengerikan dan terus berlanjut terhadap rakyat Palestina.
“Israel secara paksa membawa banyak warga kami dari sekolah-sekolah dan rumah sakit ke pusat penahanan, termasuk dokter, yang kejahatannya merupakan tugas kemanusiaan mereka terhadap masyarakat," kata Hamas.
Hamas menuntut informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan dan penyelidikan internasional terhadap para pemimpin Israel.
Petugas kesehatan yang tewas di Gaza akibat serangan Israel mencapai 496 jiwa, termasuk kematian dokter Adnan al-Bursh di penjara Ofer Israel, kata Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza.
“Pembunuhan Dr. Adnan al-Bursh di penjara Israel telah menambah jumlah korban tewas di sektor kesehatan di Jalur Gaza sejak 7 Oktober menjadi 496,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan, Kamis (2/5).
Palestinian Prisoner Society mengatakan bahwa dua tahanan dari Jalur Gaza telah meninggal di penjara-penjara Israel.
Organisasi masyarakat sipil yang mendukung tahanan politik Palestina di penjara-penjara Israel itu mengidentifikasi kedua korban sebagai Adnan al-Bursh (50), seorang dokter, dan Ismail Khader (33).
Al-Bursh adalah kepala departemen ortopedi di Rumah Sakit Al-Shifa di Jalur Gaza utara.
Dia ditangkap oleh tentara Israel pada Desember lalu ketika sedang merawat pasien di Rumah Sakit Al-Adwa di Gaza utara.
Ratusan warga Palestina diyakini telah ditahan oleh tentara Israel di tengah serangan mematikan di Jalur Gaza.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hamas tuntut tanggung jawab kematian warga Palestina di penjara Israel
Berita Terkait
Polisi masih dalami kematian satu keluarga akibat pinjol
Selasa, 17 Desember 2024 14:41 Wib
TNWK jelaskan hasil pengamatan visual kematian anak gajah
Kamis, 5 Desember 2024 10:02 Wib
Kemenkes upayakan penanganan tiga isu cegah kematian karena AMR
Kamis, 21 November 2024 13:57 Wib
Ribuan petani sawit di OKU Sumsel jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan
Rabu, 23 Oktober 2024 18:51 Wib
Rabies penyakit berbahaya dan berisiko kematian, vaksinasi hewan solusi pencegahannya
Kamis, 26 September 2024 19:40 Wib
Tim forensik sampaikan hasil ekshumasi kasus kematian Afif Maulana di markas Polresta
Kamis, 26 September 2024 13:20 Wib
Polisi Palembang dalami penyebab kematian siswi SMP di pemakaman
Minggu, 1 September 2024 23:21 Wib
Tim Forensik indikasikan penyebab kematian wanita di OI akibat penganiayan
Selasa, 20 Agustus 2024 19:52 Wib