Angin kencang rusak 69 rumah di Lampung, 10 orang mengungsi karena rumah tak beratap

id Lampung Selatan ,Angin puting beliung ,BPBD,Lampung,Lampung Selatan,Angin,Angin Kencang,Puting Beliung,TRC,Pusdalops

Angin kencang rusak 69 rumah di Lampung, 10 orang mengungsi karena rumah tak beratap

Suasana di lokasi bencana alam angin kencang di Desa Baru Ranji, Kecamatan Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan. ANTARA/HO/BPBD Lampung Selatan.

Lampung Selatan (ANTARA) - Cuava ekstrem berupa angin kencang kerap menyapu beberapa daerah dalam dua pekan  terakhir, terakhir terjadi di Kabupaten Lampung Selatan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung menyebutkan hasil dari asesmen di lapangan tercatat 69 rumah rusak terdampak bencana angin kencang di Desa Baru Ranji Kecamatan Merbau Mataram pada Senin (11/3) malam.

"Dari hasil survei terdapat 69 rumah terdampak kerusakan, dan kemungkinan bisa bertambah dikarenakan faktor cuaca di wilayah tersebut yang cukup ekstrem," kata kata Kepala Pelaksana BPBD Lampung Selatan Ariswandi di Kalianda, Selasa.

Dia menjelaskan, pihaknya juga masih mendata atau melakukan validasi rumah warga yang terdampak bencana, dan tidak menutup kemungkinan jumlah rumah warga yang rusak akan bertambah.

"Korban mengungsi ada 10 orang, mereka mengungsi di tempat saudara dikarenakan atap rumah terbang dan rusak, dan juga terdapat satu Sekolah Dasar yang rusak akibat diterjang angin kencang," katanya.