Baturaja (ANTARA) - Perum Bulog Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan memastikan stok beras di wilayah tersebut aman mencukupi kebutuhan masyarakat selama bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah.
"Untuk persediaan beras dapat dipastikan aman mencukupi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan tahun ini," kata Kepala Bulog OKU Julkhaidar Romadhon di Baturaja, Selasa.
Dia mengemukakan, saat ini pihaknya memiliki stok beras sebanyak 1.000 ton yang tersimpan di gudang Bulog OKU di Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur.
Persediaan barang yang ada tersebut dinilai mencukupi kebutuhan masyarakat di Kabupaten OKU selama bulan suci Ramadhan tahun ini.
Bahkan, kata dia, Bulog OKU pada awal Maret 2024 kembali mendapat tambahan suplai beras dari pemerintah pusat dengan jumlah sebanyak 4.000 ton.
"Jadi, masyarakat tak perlu khawatir tidak akan terjadi kelangkaan beras selama Ramadhan nanti," tegasnya.
Dia menambahkan, untuk menekan lonjakan harga beras di pasaran, pihaknya menggencarkan operasi pasar guna membantu masyarakat agar mendapat barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Operasi pasar tersebut digelar di tiga kabupaten wilayah kerja Bulog OKU meliputi Kabupaten OKU Induk, OKU Timur dan OKU Selatan sesuai permintaan dari pemerintah daerah masing-masing.
"Setiap pekan juga kami mendistribusikan sebanyak 10 ton beras ke sejumlah pengecer sebagai upaya untuk mengendalikan harga pasar," ujarnya.
Berita Terkait
Muara Enim targetkan 203 ribu ton gabah kering panen pada 2024
Selasa, 7 Mei 2024 22:11 Wib
Bulog OKU terangkan alasan beras SPHP naik Rp12.500/Kg
Selasa, 7 Mei 2024 18:36 Wib
BRIN sarankan petani mempercepat tanam padi
Jumat, 3 Mei 2024 13:26 Wib
Masa panen pendek tantangan Bulog Sumsel dalam penyerapan beras 2024
Rabu, 24 April 2024 14:09 Wib
Bulog serap 500 ton beras petani OKU Timur
Minggu, 7 April 2024 22:03 Wib
Bulog jamin stok beras di OKU Raya aman hingga Idul Fitri
Minggu, 7 April 2024 2:52 Wib
OKU Timur masuki periode panen raya, Bulog setempat siap serap
Kamis, 4 April 2024 22:31 Wib
Presiden Jokowi: Bantuan pangan beras hingga akhir tahun bergantung APBN
Kamis, 4 April 2024 12:08 Wib