Palembang (ANTARA) - Direktur Utama Pusri Daconi Khotob menyebutkan kebutuhan gas bumi perusahaan pupuk itu sampai dengan Tahun 2026 sebesar 195 Billion British Thermal Unit per Day (BBTUD).
Daconi dalam keterangan tertulis yang diterima di Palembang, Selasa, mengatakan ketersediaan gas bumi menjadi faktor utama bagi Pusri, dalam melaksanakan produksi pupuk agar dapat terus mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Terkait dengan proyek pengembangan yang saat ini sedang dilaksanakan Pusri, yaitu pembangunan Pabrik Pusri III-B, kebutuhan gas bumi Pusri sampai dengan Tahun 2026 adalah sebesar 195 BBTUD.
"Setelah revitalisasi Pabrik, kebutuhan gas bumi Pusri sampai dengan Tahun 2035 meningkat menjadi 200 BBTUD,” katanya saat melakukan audiensi dengan Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto di Jakarta.
Ia menjelaskan Beberapa produsen yang memasok gas di Pusri yaitu, Pertamina EP, Medco E&P Grissik LTD, Tropic Energi Pandan, Medco E&P Indonesia dan Medco E&P Lematang.