Presiden: Bangun lumbung pangan tidak semudah yang dibayangkan
Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa pembangunan lumbung pangan atau "food estate" tidak semudah yang dibayangkan, karena produktivitas dari tanaman pada kali pertama biasanya gagal.
Presiden Jokowi, usai menghadiri Hari Konstitusi sekaligus HUT ke-78 MPR RI, di Kompleks Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Jumat, menyatakan yang namanya lumbung pangan, 'food estate' itu harus.
"Itu cadangan, baik cadangan strategis maupun nanti kalau melimpah betul, enggak apa-apa untuk ekspor karena negara lain membutuhkan. Sehingga dalam rangka ke sana, kalau supaya tau membangun 'food estate', membangun lumbung pangan itu tidak semudah yang bapak/ibu bayangkan," kata Presiden Jokowi.
Pernyataan Presiden Jokowi tersebut menanggapi adanya kritikan tentang penyalahgunaan kebijakan dari proyek lumbung pangan.
Presiden Jokowi, usai menghadiri Hari Konstitusi sekaligus HUT ke-78 MPR RI, di Kompleks Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Jumat, menyatakan yang namanya lumbung pangan, 'food estate' itu harus.
"Itu cadangan, baik cadangan strategis maupun nanti kalau melimpah betul, enggak apa-apa untuk ekspor karena negara lain membutuhkan. Sehingga dalam rangka ke sana, kalau supaya tau membangun 'food estate', membangun lumbung pangan itu tidak semudah yang bapak/ibu bayangkan," kata Presiden Jokowi.
Pernyataan Presiden Jokowi tersebut menanggapi adanya kritikan tentang penyalahgunaan kebijakan dari proyek lumbung pangan.