Banjir juga merendam 75 rumah warga Kelurahan Sekarjaya dan 65 rumah warga Kelurahan Baturaja Permai dengan ketinggian air rata-rata 30-50 centimeter.
Totalnya 153 rumah terdampak banjir.
Ia mengatakan dalam musibah ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerugian materi yang besar mengingat banjir tidak terlalu parah.
Hanya saja, kata dia, warga dibuat repot mengingat musibah datang saat Lebaran.
Pihaknya telah menerjunkan personel ke lokasi bencana untuk membantu warga menangani sampah dan sisa lumpur di dalam rumah yang terkena banjir.
"Meskipun banjir mulai surut masyarakat tetap kami imbau untuk meningkatkan kewaspadaan mengantisipasi banjir susulan agar tidak menimbulkan korban jiwa," ujarnya.
BPBD OKU sudah mendirikan posko penanggulangan bencana di pos induk sebagai upaya menghadapi bencana susulan dapat ditanggulangi sedini mungkin.
"Posko ini dilengkapi personel yang siaga dengan peralatan memadai termasuk untuk mengevakuasi korban jika terjadi bencana," ujarnya.
Berita Terkait
Gubernur Sumbar turun ke jurang bantu evakuasi korban longsor
Minggu, 12 Mei 2024 20:28 Wib
Korban banjir di OKU jalani pemeriksaan kesehatan di Posko Trauma Center
Minggu, 12 Mei 2024 20:25 Wib
Sinergi dengan PDAM, Semen Baturaja distribusikan air bersih untuk korban banjir OKU
Minggu, 12 Mei 2024 20:02 Wib
Empat jembatan gantung di OKU putus diterjang banjir, aktifitas warga terganggu
Minggu, 12 Mei 2024 18:58 Wib
Bupati OKU antarkan bantuan untuk korban banjir di daerah terisolasi
Minggu, 12 Mei 2024 17:59 Wib
Innalillahi, 11 meninggal dunia akibat banjir bandang di Agam Sumbar
Minggu, 12 Mei 2024 11:34 Wib
Rumah "Pemanenan Air Hujan" jadi solusi banjir perkotaan
Minggu, 12 Mei 2024 10:48 Wib
BPBD sebut banjir di OKU sudah surut, fokus penanganan dampak pascabanjir
Sabtu, 11 Mei 2024 19:30 Wib