Semarang (ANTARA) - Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Irwan Anwar menyebut polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan pendukung PSIS Semarang yang nekat datang ke Stadion Jatidiri Semarang, Jumat, untuk menyaksikan pertandingan melawan Persis Solo usai gagal melakukan upaya persuasif.
"Bahkan saat massa mulai melempari petugas, tetap kami peringatkan secara lisan untuk membubarkan diri," katanya usai pertandingan PSIS melawan Persis.
Ia menjelaskan kericuhan antara polisi dan pendukung PSIS Semarang terjadi di luar Pintu Gerbang Stadion Jatidiri.
Menurut dia, massa memaksa masuk ke dalam stadion untuk menyaksikan pertandingan yang digelar tanpa penonton tersebut.
Irwan memastikan lebih dari seribu pendukung PSIS yang datang ke stadion itu tidak satu pun yang memiliki tiket.
Tindakan tegas, kata dia, dilakukan petugas sesuai dengan tahapan pengamanan yang dilakukan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi tembakkan gas air mata untuk bubarkan pendukung PSIS
Berita Terkait
Polisi sebut siswa tewas tertembak di Semarang pelaku tawuran
Selasa, 26 November 2024 7:00 Wib
Klasemen Liga 1 Indonesia: Persebaya masih di puncak
Selasa, 1 Oktober 2024 13:23 Wib
Polisi tetapkan 10 tersangka kasus kasino
Senin, 23 September 2024 14:53 Wib
Kasino di tempat hiburan malam Kota Semarang digrebek, kota lainnya harus waspada
Sabtu, 21 September 2024 15:10 Wib
Inilah 2 rute penerbangan baru dari Palembang ke Pangkalpinang dan Semarang
Senin, 9 September 2024 22:23 Wib
Satu orang tewas dalam tawuran antar gangster
Jumat, 23 Agustus 2024 13:35 Wib
Seorang pria di Semarang diamankan setelah viral tembak kucing
Selasa, 16 Juli 2024 9:00 Wib
Pegawai karaoke melahirkan di kos dan telantarkan bayinya
Kamis, 30 Mei 2024 9:20 Wib