Amsterdam (ANTARA) - Belanda akan memasok 200 roket pertahanan udara ke Ukraina secepat mungkin, demikian diumumkan oleh Pemerintah Belanda dalam sebuah surat kepada parlemen, Sabtu.
Surat itu juga mengatakan pemerintah akan memindahkan staf kedutaan Belanda dari kota Lviv di Ukraina barat ke Jaroslaw, melintasi perbatasan di Polandia, karena keamanan yang memburuk.
Berdasarkan permintaan dari Ukraina, "Belanda akan menyediakan 200 roket pertahanan udara Stinger," kata surat itu.
"Bersama dengan sekutu kami, Kementerian Pertahanan bermaksud untuk mengirimkan barang-barang ini secepat mungkin."
Rudal tersebut merupakan tambahan dari peralatan lain yang telah dijanjikan oleh Belanda awal bulan ini, termasuk senapan, amunisi, sistem radar, dan robot pendeteksi ranjau.
Sumber:Reuters
Berita Terkait
Ini enam negara melaju ke final babak play-off Kualifikasi Euro 2024
Jumat, 22 Maret 2024 13:16 Wib
Konflik Rusia-NATO tak terelakkan jika pasukan Barat ada di Ukraina
Rabu, 28 Februari 2024 11:21 Wib
Rudal Korut ditemukan di Ukraina gunakan komponen buatan Eropa, AS
Rabu, 21 Februari 2024 11:35 Wib
Barat di antara Perang Ukraina danPerang Gaza
Selasa, 5 Desember 2023 11:47 Wib
Inggris sangkal kirim pasukan ke Ukraina
Senin, 2 Oktober 2023 14:15 Wib
Italia kalahkan Ukraina
Rabu, 13 September 2023 9:06 Wib
Amerika Serikat minta warganya tinggalkan Belarus, Lithuania tutup perbatasan
Selasa, 22 Agustus 2023 10:40 Wib
Belanda dan Denmark akan kirim jet F-16 ke Ukraina
Senin, 21 Agustus 2023 12:04 Wib