Presiden minta manajemen data terkait COVID-19 diperbaiki agar penanganannya lebih cepat

id Presiden Jokowi,data covid-19,penanganan covid-19 di aceh, covid-19 di puskesmas, merupakan harga diri bangsa apa maksudnya jelaskan, covid-19 virus,

Presiden minta manajemen data terkait COVID-19 diperbaiki agar penanganannya lebih cepat

Presiden Joko Widodo. ANTARA/Biro Pers Sekretariat Presiden

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo meminta agar manajemen data terkait Covid-19 diperbaiki menjadi lebih rapi dan satu pintu sehingga lebih mudah dalam menentukan langkah dan mengambil keputusan.

“Berkaitan dengan satu data, seperti yg saya sampaikan pada ratas Selasa lalu, bahwa manajemen untuk satu data ini diperbaiki,” kata dia, dalam Rapat Terbatas (melalui konferensi video) dengan topik Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 dari Istana Merdeka, Jakarta, Kamis.

Baca juga: Presiden: Tak perlu tergesa-gesa buka objek wisata

Ia ingin agar satu data tersebut benar-benar menjadi perhatian bersama seluruh pihak yang terkait dengan percepatan penanganan pandemi Covid-19.

Dengan begitu, kata dia, dapat dilakukan pelaporan secara real time, dari laboratorium, dari Gugus Tugas, dan dari daerah-daerah. “Sehingga dalam pengambilan keputusan atau kebijakan bisa tepat, bisa akurat, untuk itu sekali lagi saya minta pintunya hanya satu,” katanya.

Baca juga: PTUN: Presiden Jokowi dan Menkominfo blokir internet Papua melanggar hukum

Ia juga ingin agar fokus dan berkonsentrasi diarahkan ke sejumlah wilayah dengan angka penyebaran masih tinggi.

Tercatat tiga provinsi yang laju penyebarannya masih tinggi yakni Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan. “Tolong ini jadi perhatian khusus, sehingga angka penyebarannya bisa kita tekan lebh turun lagi,” kata dia.