Dinas PRKP Palembang petakan 22 lokasi rawan pohon tumbang

id dins prkp, dinas perumahan rakyat, petakan lokasi rawan pohon tumbang , kawsan permukiman, pohon, taman,berita sumsel, berita palembang, antara sumsel

Dinas PRKP Palembang petakan 22 lokasi  rawan pohon tumbang

FOTO DOKUMEN - Pohon tumbang di Komplek Museum SMB II Palembang, Sumsel akibat hujan ekstrem dan angin kencang, Kamis (26/12/2019). (FOTO ANTARA/Aziz Munajar)

Palembang (ANTARA) - Petugas Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Kota Palembang, Sumatera Selatan memetakan 22 lokasi kawasan permukiman penduduk dan jalan protokol yang rawan terjadinya pohon tumbang pada musim hujan 2020.

"Petugas kami sudah memetakan ada 22 lokasi yang rawan pohon tumbang dan mulai dilakukan berbagai tindakan pencegahan agar masalah itu tidak terjadi," kata Kepala Dinas PRKP Palembang, Affan Mahali di Palembang, Jumat.

Ia menjelaskan tindakan antisipasi yang dilakukan seperti memangkas pohon yang daunnya rimbun, memotong sebagian atau seluruh bagian pohon yang kondisinya lapuk, dan melakukan penguatan pohon yang berada di tanah labih.

Untuk melakukan berbagai tindakan pencegahan terjadinya pohon tumbang pada saat musim hujan ini, pihaknya menurunkan beberapa tim ke lokasi yang telah dipetakan rawan pohon tumbang yang didukung dengan peralatan memadai.

Petugas Dinas PRKP,katanya, sekarang ini intensif melakukan pemangkasan, pemotongan, dan penguatan pohon sehingga bisa dicegah atau diminimalkan jumlah pohon yang tumbang ketika turun hujan lebat bersamaan angin kencang.

Ia menambahkan dalam dua bulan terakhir terjadi beberapa kali pohon tumbang di kawasan permukiman dan jalan protokol yang mengakibatkan terjadinya gangguan arus lalu lintas dan aktivitas rutin warga kota, namun tidak terdapat korban jiwa dan luka berat..

Musim hujan yang masih cukup lama beberapa bulan ke depan perlu diantisipasi dengan melakukan pencegahan terjadinya pohon tumbang sehingga dapat dihindari timbulnya korban, gangguan arus lalu lintas dan aktivitas warga kota, demikian Affan Mahali.