Usai pawai takbiran, remaja balapan liar di jalan umum

id balapan liar,remaja balapan liar,balapan motor,aksi balapan liar,jalinteng,arus mudik,kenakalan remaja,kebut-kebutan di jalan,balapan sepeda motor di

Usai pawai takbiran, remaja balapan liar di jalan umum

Sejumlah remaja di Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan, melakukan balapan liar di jalan lintas tengah Sumatera usai pawai takbiran menyambut Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1440 Hijriah, Selasa malam (4/6) (ANTARA News Sumsel/Rahmat Aizullah/I016/19))

....Biasa remaja ABG, semakin disorak, dikasih tepuk tangan, semakin merasa hebat mereka itu, kalau terjadi kecelakaan baru menyesal....
Muratara, Sumsel (ANTARA) - Seusai menggelar pawai takbiran menyambut Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1440 Hijriah, sejumlah remaja di Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan, melakukan balapan liar di jalan lintas tengah Sumatera, Selasa malam.

Berdasarkan pantauan, sekitar pukul 22.00 WIB, sejumlah remaja yang mayoritas berstatus pelajar atau biasa disebut Anak Baru Gede (ABG) tersebut mulai melakukan balapan, tepatnya di simpang kantor DPRD Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

Tak tanggung-tanggung, aksi kebut-kebutan dan uji nyali ketangkasan menunggangi sepeda motor itu dilakukan di jalan lintas tengah Sumatera yang merupakan lintasan para pemudik Lebaran dari berbagai daerah.

Menurut Iwan, warga setempat mengatakan, para pembalap liar itu merupakan remaja yang ingin mendapat pengakuan bahwa dirinya hebat di mata teman-temannya, sehingga mereka tidak memikirkan nyawa dirinya sendiri.

"Biasa remaja ABG, semakin disorak, dikasih tepuk tangan, semakin merasa hebat mereka itu, kalau terjadi kecelakaan  baru menyesal bahwa apa yang mereka lakukan itu bodoh," ujarnya.

Ia mengatakan balapan liar tersebut dapat memicu kecelekaan, baik pembalap liar itu sendiri maupun pengguna jalan lainnya, apalagi saat ini jalan lintas di wilayah itu tengah ramai para pemudik yang melintas dari berbagai daerah.

Tidak hanya itu, adanya balapan liar ini juga dikhawatirkan berdampak pada kenakalan remaja lainnya, seperti transaksi narkoba, perkelahian, hingga aksi tawuran antar remaja.

Menurut warga setempat lainnya, Taufik mengatakan terkait balapan liar itu seharusnya aparat kepolisian cepat tanggap untuk membubarkan aktivitas para remaja yang amat meresahkan masyarakat tersebut.

"Semestinya aparat kepolisian setelah melakukan pengawalan pawai takbiran tadi langsung membubarkan para remaja ini, mereka jangan dibiarkan nongkrong di pinggir jalan lintas, karena mereka pasti melakukan kebut-kebutan atau balapan liar," katanya.

Ia menambahkan, sekitar pukul 22.50 WIB atau hampir satu jam para remaja itu melakukan aksinya sempat terjadi adu jotos antara remaja pembalap liar dengan salah seorang warga setempat yang mencoba membubarkan paksa balapan liar tersebut.

"Tadi memang sempat ada keributan, ada warga yang coba bubarkan para remaja itu, sempat saling jotos juga, tapi tidak terjadi apa-apa, setelah itu mereka membubarkan diri," kata Taufik.