"Pemenuhan gizi seimbang dilakukan dengan memberikan makanan sesuai konsep 'Isi Piringku' yang menyasar pada ibu hamil dan menyusui, balita, serta calon pengantin," katanya.
Dapur Sehat Atasi Stunting menjadi pusat gizi serta pelayanan pada anak stunting di Kabupaten OKU Selatan.
Bersama para ahli gizi, dilakukan penyusunan menu sehat dengan konsep produk lokal, karena sekaligus memberdayakan dan menyejahterakan masyarakat.
Kegiatan dalam program itu, mencakup edukasi perbaikan gizi dan konsumsi pangan ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
Masyarakat juga diberikan sosialisasi tentang pangan lokal yang terjangkau, bercita rasa dan bergizi baik, serta dipadukan dengan berbagai kegiatan kemitraan.
"Melalui program ini diharapkan masyarakat dapat memperoleh keterampilan dalam menyiapkan makanan sehat dan bergizi berbasis bahan pangan lokal sehingga dapat menekan angka stunting di OKU Selatan," katanya.
Pemkab OKU Selatan gencarkan program Dashat atasi stunting

Seorang balita di OKU Timur dilakukan pengukuran dan intervensi serentak pencegahan stunting, Senin. (ANTARA/Edo Purmana/24)