Tangerang (ANTARA) - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Benteng Kota Tangerang mengungkapkan penurunan tanah di Jalan KS Tubun Koang Jaya Karawaci disebabkan karena dampak adanya pekerjaan pemasangan pipa bawah tanah.
"Kami meminta maaf ke pada pengguna jalan dan masyarakat atas gangguan di Jalan KS Tubun. Kami sudah melakukan penanganan terhadap jalan yang mengalami penurunan dengan penambalan serta pengecoran dengan target penyelesaian satu pekan ke depan," kata Direktur Teknik Perumda Tirta Benteng Joko Surana di Tangerang Sabtu.
Joko mengatakan penurunan jalan berada di atas pengerjaan pemasangan Jaringan Pipa Distribusi Utama (JDU) diameter 1.000 milimeter dengan sistem bor horizontal yang sedang dilakukan pihaknya.
"Jadi tanah turun ini karena ada sisa bor yang naik ke jalan karena ada keretakan di tanah sehingga lumpur itu naik ke jalan," katanya.
Pihak Perumda Tirta Benteng juga telah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan untuk melakukan rekayasa lalu lintas untuk meminimalkan gangguan lalu lintas selama pengerjaan. "Kita harap agar pengguna jalan dan pelaku UMKM dapat segera normal kembali," katanya.
Direktur Utama Perumda Tirta Benteng Doddi Effendy mengatakan pengerjaan pemasangan JDU menjadi fokus utama Perumda Tirta Benteng untuk melayani 51.415 pelanggan di wilayah barat atau zona 2 yakni kecamatan Karawaci, Periuk, Cibodas dan Jatiuwung.
Berita Terkait
PDAM Tirta Raja perbaiki pompa intake yang rusak, sejumlah pelanggan sementara terdampak
Minggu, 13 Oktober 2024 17:10 Wib
Sumber air baku PDAM OKU menyusut, pelanggan diimbau berhemat
Minggu, 15 September 2024 19:00 Wib
Pegawai PDAM Tirta Raja wajib pindain wajah untuk kehadiran, bagian tingkatkan pelayanan
Minggu, 15 September 2024 15:30 Wib
Aliran air bersih Tirta Musi Palembang kembali normal
Rabu, 5 Juni 2024 14:11 Wib
PDAM Tirta Raja OKU sebut distribusi air bersih normal pascabanjir
Sabtu, 18 Mei 2024 7:04 Wib
PDAM OKU dan Palembang kerja sama kemitraan tingkatkan layanan pelanggan
Kamis, 2 Mei 2024 18:50 Wib
Tersangka YA beralasan latih pernapasan terkait tewasnya anak Tamara
Senin, 12 Februari 2024 17:21 Wib
Dewas KPK hadirkan Alex Tirta dalam sidang kode etik Firli Bahuri
Kamis, 21 Desember 2023 14:56 Wib