Judul pada berita yang dilakukan ANTARA ditulis padat, singkat dan jelas serta mencerminkan isi pokok berita yang terangkum dalam teras berita dengan maksimal 70 karakter.
Kemudian dilanjutkan teras berita ditulis secara singkat dan padat dalam satu kalimat yang terdiri atas paling banyak 35 kata.
"Jangan sampai informasi yang disebarkan tidak lengkap. Para jurnalis juga harus ada agenda seting untuk mengangkat isu berita yang sedang berkembang," ujarnya.
Kepala Diskominfo OKU Timur Sri Suhartati dalam laporannya mengatakan, kegiatan tersebut diikuti oleh 53 orang peserta perwakilan dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di wilayah itu.
Menurut dia, Mobile Journalism merupakan bentuk dari digital storytelling di mana gadget digunakan untuk memproduksi konten berita.
Di kelas ini, kata dia, para peserta dapat mempelajari bagaimana memproduksi konten jurnalistik yang berkualitas sehingga menjadi berita yang menarik dan informatif untuk disebar di sosial media di dinas masing-masing.
"Melalui pelatihan ini diharapkan agar OPD di lingkungan Pemkab OKU Timur dapat memahami dan mengerti dasar-dasar jurnalistik," ujar dia.