Duet peloncat indah DKI Adityo raih emas PON, Sumsel kebagian perunggu
Namun dengan semangat dan motivasi tinggi, Adityo bisa mengatasi masalah tersebut. “Meskipun saya tahu, dia pasti merasakan sakit luar biasa,” ujar Harly.
Adityo merupakan atlet andalan DKI Jakarta untuk disiplin loncat indah. Pada PON 2021 Papua, dia membuat sejarah dengan menjadi peloncat indah pertama yang mampu meraih lima medali emas. Dengan raihan emas Adityo, kontingen DKI Jakarta menjadi juara umum loncat indah dengan lima emas, lima perak, dan lima perunggu.
Kini di PON 2024, Adityo juga diandalkan. Selain berpasangan dengan Tri Anggoro di nomor sinkronisasi papan 3 meter putra, dia juga diproyeksikan tampil pada tiga nomor berikutnya.
Salah satunya berpasangan dengan Andriyan untuk nomor sinkronisasi menara putra. Lalu dia juga bakal turun pada nomor perseorangan papan 1 meter putra dan papan 3 meter putra.
“Untuk nomor sinkronisasi, Adityo memang penting karena tampil berpasangan Tri Anggoro dan Andriyan. Dan untuk peserta kami tidak bisa mengganti lagi,” ujar Harly.
Dalam kesempatan ini, sang pelatih juga berterima kasih kepada KONI DKI Jakarta yang memberikan perhatian lebih sehingga bisa mengatasi persoalan yang ada.
Harly berharap anak asuhnya bisa tampil maksimal di sisa nomor perlombaan berikutnya. Khususnya, untuk nomor sinkronisasi.
Sementara Adityo juga mengungkapkan bahwa sejauh ini masih bisa mengatasi masalah yang dihadapi. “Bersyukur bisa memberikan yang terbaik. Ya memang ada riwayat cedera dan itu masih bisa teratasi,” ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dibayangi cedera, peloncat indah DKI Adityo tetap maksimal di PON 2024
Adityo merupakan atlet andalan DKI Jakarta untuk disiplin loncat indah. Pada PON 2021 Papua, dia membuat sejarah dengan menjadi peloncat indah pertama yang mampu meraih lima medali emas. Dengan raihan emas Adityo, kontingen DKI Jakarta menjadi juara umum loncat indah dengan lima emas, lima perak, dan lima perunggu.
Kini di PON 2024, Adityo juga diandalkan. Selain berpasangan dengan Tri Anggoro di nomor sinkronisasi papan 3 meter putra, dia juga diproyeksikan tampil pada tiga nomor berikutnya.
Salah satunya berpasangan dengan Andriyan untuk nomor sinkronisasi menara putra. Lalu dia juga bakal turun pada nomor perseorangan papan 1 meter putra dan papan 3 meter putra.
“Untuk nomor sinkronisasi, Adityo memang penting karena tampil berpasangan Tri Anggoro dan Andriyan. Dan untuk peserta kami tidak bisa mengganti lagi,” ujar Harly.
Dalam kesempatan ini, sang pelatih juga berterima kasih kepada KONI DKI Jakarta yang memberikan perhatian lebih sehingga bisa mengatasi persoalan yang ada.
Harly berharap anak asuhnya bisa tampil maksimal di sisa nomor perlombaan berikutnya. Khususnya, untuk nomor sinkronisasi.
Sementara Adityo juga mengungkapkan bahwa sejauh ini masih bisa mengatasi masalah yang dihadapi. “Bersyukur bisa memberikan yang terbaik. Ya memang ada riwayat cedera dan itu masih bisa teratasi,” ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dibayangi cedera, peloncat indah DKI Adityo tetap maksimal di PON 2024