"Total ada lima saksi telah diperiksa untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut," katanya.
Kapolres menegaskan penyelidikan kebakaran ini masih terus berjalan dan pihak berwenang berharap dapat segera menemukan titik terang atas penyebab insiden yang menghanguskan ruang kerja Bupati tersebut.
Polres OKU pun saat ini masih menunggu hasil investigasi resmi dari uji laboratorium sampel abu oleh Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumsel yang diambil di Tempat Kejadian Perkara (TKP) beberapa waktu lalu.
"Hasil resmi dari tim Labfor masih ditunggu, dan proses analisis ini diperkirakan memerlukan waktu sekitar dua pekan hingga satu bulan," jelasnya.
Kapolres menambahkan bahwa informasi yang diterima sementara dari Tim Labfor Polda Sumsel hanya sebatas barang-barang yang diamankan dari TKP.
Barang-barang tersebut meliputi kabel serabut di dinding dan skring di beberapa lokasi kebakaran.
"Kabel serabut dan skring telah diamankan dari TKP, namun kepastian penyebab kebakaran masih menunggu hasil investigasi lebih lanjut," ujarnya.
Berita Terkait
Polisi tangani dan selidiki kebakaran empat penyulingan minyak ilegal di Muba
Senin, 18 November 2024 17:41 Wib
Cegah Karhutla, tiga perusahaan di OKI tingkatkan kapasitas tim penanggulangan kebakaran
Rabu, 13 November 2024 19:51 Wib
PLN UID S2JB sebut kebakaran water tank tanpa korban dan kerugian
Rabu, 6 November 2024 14:20 Wib
Kebakaran ruangan Samapta Polresta Jambi disebabkan percikan dari gangguan kelistrikan
Selasa, 5 November 2024 1:00 Wib
Relawan damkar meninggal dalam kebakaran gudang di Banjarmasin
Minggu, 3 November 2024 15:20 Wib
Polda Gorontalo kebakaran, Tim Mabes Polri investigasi
Minggu, 3 November 2024 4:41 Wib
Karhutla masih mengancam, BPBD OKU Selatan sosialisasikan pencegahan
Sabtu, 2 November 2024 20:00 Wib
BPBD OKU Selatan padamkan karhutla di Desa Tekana
Jumat, 1 November 2024 18:58 Wib