"Biasanya kemampuannya naik tangga bisa cepat, lari kuat, suatu saat berhenti di tengah-tengah ngos-ngosan dulu, istirahat sebentar baru naik lagi. Itu ada masalah di pompa jantungnya, yang lain, nyeri dada pasti ada penyempitan di aliran darah koronernya," ia menjelaskan.
Ika mengemukakan bahwa penyakit jantung bisa dicegah dengan rutin melakukan aktivitas fisik sejak muda, misalnya dengan membiasakan diri naik turun tangga rumah atau jalan kaki 500 meter sampai satu kilometer pulang pergi.
Olahraga lain yang disarankan untuk melatih otot jantung yakni jalan cepat setengah jam sampai satu jam sejauh tiga kilometer, lari pagi sejauh enam kilometer, dan berenang sesuai kemampuan atau sejauh satu sampai tiga kilometer empat sampai lima kali sepekan dengan jeda dua sampai tiga hari untuk olahraga ringan seperti senam ringan dan angkat beban.
"Jika dari muda sudah melakukan tindakan tadi, biasanya semakin tua masih tetap kuat kondisi ototnya," kata Ika.
Ia menambahkan, massa otot akan berkurang dan berganti dengan lemak jika jarang melakukan aktivitas fisik.
Orang-orang yang sudah menderita penyakit seperti diabetes dan hipertensi serta tidak biasa melakukan aktivitas fisik, menurut dia, dianjurkan untuk segera menjalankan gaya hidup sehat serta menyisihkan waktu untuk gerak badan agar bisa dideteksi sejak dini kalau mengalami gangguan fungsi jantung.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Aktivitas fisik rutin penting untuk menjaga kesehatan jantung
Berita Terkait
Uji kesehatan mata anak bisa dilakukan pada usia 3-5 tahun
Rabu, 16 Oktober 2024 16:26 Wib
Dinas Kesehatan OKU tangani 23.222 kasus ISPA
Selasa, 15 Oktober 2024 20:19 Wib
Menguak potensi dan tantangan terapi sel punca
Selasa, 15 Oktober 2024 14:54 Wib
Dinas Kesehatan OKU menangani 1.796 kasus diare
Senin, 14 Oktober 2024 19:38 Wib
Menkes: Gizi salah satu masalah penyakit besar di Indonesia
Senin, 14 Oktober 2024 14:27 Wib
Pemkab OKU Selatan sediakan sarana air bersih untuk tingkatkan PHBS
Selasa, 8 Oktober 2024 19:46 Wib
Tinggal datang ke Puskesmas, Pemkab OKU beri pengobatan gratis pengidap TBC
Selasa, 8 Oktober 2024 19:30 Wib
Dinas Pertanian OKU jemput bola beri vaksin anti rabies
Senin, 7 Oktober 2024 17:14 Wib