Kejang pada penderita epilepsi tersebut, ujarnya, memiliki sejumlah pencetus, contohnya kelelahan, banyak cahaya, demam. Pandu mengatakan, apabila dilakukan pengobatan secara rutin, umumnya kejang tersebut tidak bisa terkontrol dan tidak timbul lagi sampai dengan selesai pengobatan.
"Jadi imunisasinya sendiri tidak menimbulkan suatu bangkitan kejang yang dikhawatirkan. Jadi memang itu ketakutan itu akan pasti ada, namun kalau apabila sudah terkontrol dengan baik, memang sangat kecil sekali kemungkinan untuk dia timbul kejang," ujarnya.
Oleh karena itu, ujarnya, imunisasi tetap perlu diberikan pada anak yang menderita epilepsi, karena hal tersebut merupakan hak mereka untuk tumbuh dengan optimal, di mana mereka menjadi jarang sakit dan tidak mendapat penyakit menular.
Namun, ujarnya, dia mengingatkan untuk berkonsultasi dengan dokter guna mencegah atau mengontrol hal-hal seperti kekejangan.
Dia menyebut lima hal yang perlu dikomunikasikan, seperti sejak kapan epilepsi diderita, pengobatan yang dijalani, waktu terakhir kejang, tipe kejang, serta pencetusnya.
"Pemilihan imunisasi juga kita sarankan, misalnya imunisasi DPT. DPT pada mereka dengan epilepsi atau riwayat kejang demam, kita sarankan yang tipenya yang sudah ada aseluler. Jadi dia sudah dikulik sehingga tidak memiliki risiko demam lebih tinggi dibandingkan tipe yang standar," katanya.
Dia juga mengingatkan untuk memberikan imunisasi lanjutan pada anak yang epilepsi yang sudah agak besar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dokter: Anak epilepsi tetap harus imunisasi meski khawatir kekejangan
Berita Terkait
Bahan baku obat-obatan di Indonesia masih tergantung dari impor
Selasa, 19 November 2024 15:39 Wib
Kemenkumham Sumsel menggelar SKB kesehatan dan psikotes CPNS
Selasa, 19 November 2024 9:30 Wib
Dokter paparkan proses terapi guna tangani kecanduan judol
Senin, 18 November 2024 20:42 Wib
Orang tua perlu kritis dalam menyaring isu kesehatan di media sosial
Senin, 18 November 2024 16:12 Wib
Dokter: Obesitas salah satu faktor risiko kanker rahim
Senin, 18 November 2024 15:14 Wib
Menkes harapkan finalisasi cek kesehatan gratis selesai November
Jumat, 15 November 2024 12:01 Wib
Pemkot Palembang tingkatkan peran swasta layani kesehatan
Kamis, 14 November 2024 18:43 Wib
Dinkes Sumsel keliling wilayah perbatasan layani kesehatan warga
Kamis, 14 November 2024 12:57 Wib