Pangkalpinang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menangani kecelakaan anak terbakar akibat bermain petasan dalam menyambut Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Kemarin kita berhasil menangani anak terbakar di Kampung Dul," kata Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Kamis.
Dalam sepekan terakhir ini, BPBD Kepulauan Babel bersama instansi terkait lainnya telah menangani tiga kecelakaan dengan korban anak-anak, akibat kelalaian orang tua dalam mengawasi anaknya.
Sebanyak tiga kecelakaan tersebut, yaitu anak terbakar di Kampung Dul, anak hanyut di selokan di Jalan Ahmad Yani Pangkalpinang, dan anak terseret ombak di Sungailiat Bangka.
"Kami berharap masyarakat bersiaga dan selalu waspada untuk meminimalisir korban jiwa akibat kecelakaan dan bencana alam," katanya.
Ia mengimbau para orang tua untuk selalu mengawasi anak-anaknya saat bermain agar tidak ada lagi kejadian-kejadian yang membahayakan mereka.
"Kami berharap masyarakat berhati-hati, khususnya orang tua, untuk selalu mengawasi anak-anaknya bermain di luar rumah, agar tidak terjadi lagi kejadian-kejadian kemarin," katanya.
Sebelumnya, Polda Kepulauan Bangka Belitung melarang warga memainkan petasan dalam merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah karena dapat menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Kami mengimbau masyarakat tidak membunyikan petasan pada malam takbiran nanti," kata Kapolda Kepulauan Babel Irjen Pol Tornagogo Sihombing.
Ia mengatakan bahwa membunyikan atau bermain petasan dalam menyambut Idul Fitri 2024 dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain. Apalagi, Kota Pangkalpinang, Ibu Kota Provinsi Kepulauan Babel, padat pemukiman.
"Kami sudah menyosialisasikan hal ini kepada masyarakat, agar tidak melakukan hal-hal yang akan mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat dalam menyambut Lebaran ini," katanya.
Berita Terkait
BPBD OKU petakan kawasan rawan banjir dan tanah longsor
Sabtu, 18 Mei 2024 21:06 Wib
BPBD OKU sebut 13.600 rumah warga terendam banjir
Sabtu, 18 Mei 2024 19:12 Wib
BPBD OKU Selatan: 442 rumah warga terdampak banjir
Jumat, 17 Mei 2024 21:25 Wib
Dua unit jembatan gantung di OKU Selatan putus diterjang banjir
Jumat, 17 Mei 2024 13:15 Wib
BPBD: Satu umah warga OKU Selatan rusak berat diterjang banjir bandang
Jumat, 17 Mei 2024 10:10 Wib
Ratusan rumah warga di OKU Selatan dilanda banjir
Kamis, 16 Mei 2024 14:26 Wib
Korban banjir di OKU jalani pemeriksaan kesehatan di Posko Trauma Center
Minggu, 12 Mei 2024 20:25 Wib
Empat jembatan gantung di OKU putus diterjang banjir, aktifitas warga terganggu
Minggu, 12 Mei 2024 18:58 Wib