Harryo mengimbau warga Palembang melakukan takbiran di masjid atau mushala di sekitar rumah atau kawasan permukiman.
"Malam takbiran sangat dinantikan dan disambut umat Muslim dengan suka cita menggemakan kebesaran Allah SWT, namun jangan berlebihan ramai-ramai konvoi turun ke jalan" katanya.
Jika warga ramai-ramai turun ke jalan menggelar takbiran keliling dapat menimbulkan kemacetan lalu lintas serta hal-hal yang dapat menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
"Kami mengharapkan partisipasi dari semua pihak dan lapisan masyarakat menjaga kamtibmas yang telah terpelihara dengan baik selama ini sehingga Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah bisa dirayakan dengan suka cita," kata Kapolrestabes Palembang.
Polrestabes Palembang larang konvoi malam takbiran Idul Fitri
![Polrestabes Palembang larang konvoi malam takbiran Idul Fitri](https://img.antaranews.com/cache/1200x800/2024/04/08/20240408_222113.jpg)
Suasana lalu lintas di sekitar kawasan Masjid Agung Palembang. (ANTARA/Yudi Abdullah/24)