Ramallah (ANTARA) - Palestina pada Selasa (13/2) mengecam rencana Presiden Argentina Javier Milei untuk memindahkan kedutaan negaranya untuk Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem.
"Keputusan Argentina bertentangan dengan prinsip hukum internasional dan resolusi Dewan Keamanan PBB, khususnya Resolusi 478, yang menyerukan penarikan misi diplomatik dari Yerusalem," kata Kementerian Luar Negeri Palestina dalam sebuah pernyataan.
Kementerian tersebut menyebut rencana relokasi kedutaan sebagai "serangan terhadap hak rakyat Palestina untuk mendirikan negara merdeka, yang diakui oleh Argentina dan sebagian besar negara di dunia."
"Negara Palestina menegaskan kembali penolakannya terhadap tindakan apa pun yang mengabaikan status hukum Kota Yerusalem yang diduduki," kata Kemenlu Palestina.
Pekan lalu, Milei mengatakan setibanya di Israel bahwa pemerintahannya berencana merelokasi Kedutaan Argentina dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Yerusalem masih menjadi pusat konflik Timur Tengah yang telah berlangsung selama beberapa dekade. Palestina menegaskan bahwa Yerusalem Timur --yang diduduki Israel secara ilegal sejak 1967-- harus dijadikan sebagai ibu kota Palestina.
Beberapa negara telah memindahkan kedutaan mereka dari Tel Aviv ke Yerusalem, termasuk AS, Kosovo, Guatemala, Honduras, dan Papua Nugini.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Palestina kecam rencana Argentina pindahkan kedutaan ke Yerusalem
Berita Terkait
Paus Fransiskus kecam "kesombongan penjajah" Israel di Palestina
Selasa, 26 November 2024 13:27 Wib
Anggota DK PBB kecam veto ke-4 AS atas resolusi gencatan senjata Gaza
Kamis, 21 November 2024 10:23 Wib
NATO kecam Rusia, Korut karena perluas perang di Ukraina
Sabtu, 9 November 2024 15:31 Wib
Persib kecam insiden penyerangan steward setelah laga Persija
Selasa, 24 September 2024 10:55 Wib
OtoritasPalestina kecam Israel soal sinagoge di kompleks Masjid Al Aqsa
Selasa, 27 Agustus 2024 9:36 Wib
Hamas kecam penggunaan warga Gaza sebagai tameng manusia oleh Israel
Rabu, 14 Agustus 2024 10:06 Wib
Sindikat Jurnalis kecam penangkapan wartawan WAFA oleh Israel
Senin, 3 Juni 2024 13:09 Wib
PBB kecam penutupan Al Jazeera di Israel
Senin, 6 Mei 2024 9:05 Wib