Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, melakukan gotong royong bersama warga membangun jembatan darurat yang terputus akibat derasnya air dari luapan Sungai Musi.
"Agar akses masyarakat tetap normal, kami (BPBD) bersama masyarakat sementara membuat jalan darurat secara bergotong royong," kata Kepala BPBD Musi Banyuasin (Muba) Pathi Riduan di Muba, Minggu.
Ia mengatakan bahwa terdapat satu jalan penghubung desa yang berada di Desa Danau Cala yang putus akibat derasnya air dari luapan Sungai Musi pada Jumat (19/1) sekitar pukul 15.45 WIB.
Ia mengatakan bahwa terdapat satu jalan penghubung desa yang berada di Desa Danau Cala yang putus akibat derasnya air dari luapan Sungai Musi pada Jumat (19/1) sekitar pukul 15.45 WIB.
Saat ini jalan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan seperti sepeda motor dan mobil.
Selain itu ia menambahkan bahwa jembatan ambruk juga terjadi di Dusun III dan Dusun V Desa Kerta Jaya Kecamatan Sungai Keruh, Musi Banyuasin yang diakibatkan debit air yang cukup deras.
"Akses jalan dari Dusun III ke Dusun V Desa Kerta Jaya terputus namun jembatan itu bukan satu satunya alat penghubung antara dusun III dan V, tetapi warga saat ini jauh berputar untuk menyeberang ke dusun sebelah," terangnya.
Ia menambahkan saat ini masih terdapat dua jembatan di hulu dan hilir dusun sehingga warga masih dapat beraktivitas.
