UMKM di Ogan Komering Ulu peroleh bantuan mesin jahit

id Bantuan peralatan usaha, pelaku UMKM, mesin jahit, Pemkab OKU, Dinas Koperasi dan UKM.

UMKM di Ogan Komering Ulu peroleh  bantuan mesin jahit

Pelaku UMKM di Kabupaten OKU menerima bantuan mesin jahit, Selasa. (ANTARA/Edo Purmana/24)

Baturaja (ANTARA) - Sebanyak 18 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, mendapat bantuan peralatan mesin jahit dari Pemerintah Provinsi Sumsel.

"Ada sebanyak 18 UMKM di Kabupaten OKU yang menerima bantuan mesin jahit," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten OKU Tommy di Baturaja, Selasa.

Dia mengatakan, peralatan mesin jahit ini merupakan bantuan dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumsel yang diserahkan oleh Penjabat Bupati OKU Teddy Meilwansyah di pendopo rumah kabupaten setempat.

Dia menjelaskan, bantuan berupa barang Usaha Ekonomi Produktif (UEP) tersebut diberikan untuk mengembangkan usaha guna meningkatkan perekonomian masyarakat di wilayah itu.Para pelaku UMKM di Kabupaten OKU dapat memulai kembali usaha yang sempat terpuruk akibat wabah COVID-19 menggunakan peralatan mesin jahit bantuan pemerintah tersebut.

"Pemberian bantuan ini bertujuan untuk memulihkan perekonomian masyarakat di Sumatra Selatan, khususnya di Kabupaten OKU yang sempat terdampak pandemi COVID-19," ujarnya.

Ia berharap bantuan tersebut dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya ibu rumah tangga produktif dari usaha menjahit.

"Bantuan dari bagian program pelatihan kerja dan peningkatan produktivitas tenaga kerja yang diberikan ini diharapkan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya dan diharapkan pula bisa merekrut tenaga kerja serta menciptakan lapangan pekerjaan baru," harapnya.

Pihaknya pun akan terus memperjuangkan para pelaku UMKM lainnya, khususnya yang telah terdaftar dan memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) agar mendapat bantuan yang sama.

"Seperti pada akhir tahun 2023 sebanyak 85 pelaku UMKM di OKU mendapat bantuan peralatan usaha kuliner dan makanan siap saji," ujarnya.