Jakarta (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono membuka opsi bagi investor untuk masuk ke dalam negeri agar dapat mencari substitusi pakan ikan impor yang mencapai 89 persen dari total kebutuhan.
“Investor kalau mau 100 persen (pakan lokal) tapi tidak dengan impor yaitu yang kita tunggu. Tapi kalau semuanya masih impor lagi, impor lagi, jadi kita tidak mandiri,” kata Menteri Trenggono saat memberikan sambutan pada Pertemuan Nasional Perikanan Budi Daya Berbasis Ekonomi Biru di Jakarta, Senin.Menteri Trenggono mengakui ketergantungan pada pakan ikan impor sangat mengkhawatirkan, ditambah Indonesia belum memiliki kemampuan mumpuni untuk mencari pengganti pakan ikan yang terbuat dari tepung ikan.
Ia mengatakan khawatir jika sewaktu-waktu negara penghasil pakan menutup pintu ekspor dan berakibat pada sulitnya proses budidaya.
“Kita harus bergerak. Apabila kita tidak bisa melakukan itu, ujung-ujungnya kita akan jadi negara yang ketinggalan,” ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Ditjen Budidaya secara aktif melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi dan institusi dari luar negeri untuk menemukan solusi substitusi pakan ikan.
“Untuk kemudian kita bisa menemukan solusi kira-kira substitusi pakan yang berasal dari tepung ikan itu bisa diganti dengan yang dari bahan tanaman misalnya,” tuturnya.
Kerja sama industri dengan lembaga riset, dikatakannya terbukti mampu meningkatkan bahkan hingga menguasai pasar udang dengan produksi mencapai 220 ribu tok per tahun karena berhasil mengembangkan pakan ternak dan produktivitas.
Kementerian Kelautan dan Perikanan mencatat estimasi pasar makanan laut global pada 2021 mencapai 310,75 miliar dolar AS dan diproyeksikan meningkat menjadi 338,47 miliar dolar AS pada 2022, lalu menjadi 730,28 miliar dolar AS pada 2030.
Berita Terkait
Jokowi: Infrastruktur logistik perikanan perlu diperhatikan
Kamis, 23 November 2023 11:15 Wib
Menteri Wahyu Trenggono siapkan Program Ekonomi Biru capai target NDC
Senin, 7 November 2022 9:03 Wib
Menteri KKP Trenggono apresiasi WNI ABK kapal ikan di Spanyol
Sabtu, 30 Oktober 2021 18:54 Wib
Menteri Trenggono: Aktivitas tambak udang perlu selaras ekonomi biru
Jumat, 16 Juli 2021 9:30 Wib
Menko Luhut ingin Indonesia jadi hub jaringan kabel bawah laut
Senin, 22 Maret 2021 15:36 Wib
Menteri Trenggono klaim pasokan ikan cukupi kebutuhan Ramadhan-Lebaran 2021
Kamis, 18 Maret 2021 13:35 Wib
KKP: Perikanan budidaya penopang ketahanan pangan saat pandemi COVID-19
Jumat, 22 Januari 2021 9:23 Wib
Sakti Wahyu Trenggono akan "belanja" masalah sektor kelautan-perikanan
Rabu, 23 Desember 2020 11:28 Wib