Medan (ANTARA) - Material batu-batu ukuran besar ikut terbawa banjir bandang di Humbang Husundutan Sumatera utara sehingga memberikan daya rusak signifikan.
Bupati Kabupaten Humbang Husundutan Dosmar Banjarnahor menyatakan sebanyak 14 rumah warga mengalami rusak berat akibat banjir bandang dan longsor dengan material bebatuan besar yang menerjang kawasan pemukiman di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara pada Jumat malam (1/12).
"Bencana alam di Desa Simangulampe menyebabkan 14 rumah rusak berat dan 11 korban masih belum ditemukan serta satu orang ditemukan meninggal dunia," ujar Dosmar saat dihubungi di Medan, Sabtu.
Dosmar menjelaskan banjir bandang dan longsor yang terjadi pada Jumat (1/12) sekitar 21.30 yang dipicu curah hujan tinggi dengan intensitas tinggi itu mengakibatkan puluhan rumah mengalami kerusakan dan infrastruktur lainnya.
"Upaya keras masih dikerjakan untuk pencarian korban dengan sejumlah alat berat yang terdiri dari excavator ada dua unit, loader satu unit dan backhoe loader satu unit," kata dia.
Berita Terkait
Satgas Pamtas RI-PNG olah bunga lavender untuk obat nyamuk buat masyarakat
Sabtu, 11 Mei 2024 23:00 Wib
KPU Kabupaten OKU Timur gelar tes tertulis calon PPK
Selasa, 7 Mei 2024 16:18 Wib
Pertamina jamin pasokan "Si Melon" di OKU aman
Senin, 6 Mei 2024 23:35 Wib
Tim SAR temukan korban hilang diterkam buaya di Ende meninggal
Senin, 6 Mei 2024 14:55 Wib
BPS resmikan kantor baru statistik di tiga kabupaten di Sumsel
Minggu, 5 Mei 2024 21:55 Wib
Saat imami shalat subuh, seorang Dewan Hakim MTQ Sulsel wafat
Minggu, 5 Mei 2024 12:32 Wib
Pagelaran Tari Solah Kampung Pesilat pecahkan rekor MURI
Rabu, 1 Mei 2024 23:30 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sumsel lantik PPNS dari tiga kabupaten
Selasa, 30 April 2024 8:27 Wib