RSIA Az Zahra layani klaim BPJS sekaligus asuransi kesehatan swasta

id layani klaim BPJS, bpjs kesehatan, layani dua klaim sekaligus, asuransi kesehatan, askes, asyransi kesehatan swasta, swasta, faskes

RSIA Az Zahra layani klaim BPJS sekaligus asuransi kesehatan swasta

Fasilitas pelayananan kesehatan RSIA Az Zahra Palrmbang (ANTARA/Yudi Abdullah/23)

RSIA Az Zahra kini memberikan kesempatan memanfaatkan layanan CoB yang memungkinkan dua atau lebih penanggung (insurer)
Palembang (ANTARA) - Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Az Zahra Palembang melayani dua klaim sekaligus  atau lebih penanggung (insurer) sebagai upaya mengakomodasi kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat.

"RSIA Az Zahra kini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memanfaatkan layanan coordination of benefit (CoB) atau koordinasi manfaat yang memungkinkan dua atau lebih penanggung (insurer) menanggung orang yang sama untuk manfaat benefit asuransi kesehatan yang sama, membatasi total benefit dalam jumlah tertentu yang tidak melebihi jumlah pelayanan kesehatan yang dibiayakan," kata Hospital Director RSIA Az Zahrabdr Silvia Dewi Kusuma MARS di Palembang, Selasa.

Menurut dia, saat ini tercatat pasien yang menggunakan jaminan kesehatan di RSIA Az Zahra paling sering melakukan konsultasi kesehatan di poliklinik atau di Instalasi Gawat Darurat (IGD), tindakan operatif, maupun non operatif di rawat inap.

"RSIA Az Zahra bagian dari ekosistem rumah sakit PT Bundamedik Tbk (BMHS - Bundamedik Healthcare System) terus melakukan berbagai langkah progresif dengan menghadirkan layanan yang kian terstandarisasi bagi ibu dan anak," ujarnya.

Transformasi peningkatan layanan kesehatan tersebut meliputi sejumlah perbaikan fasilitas, sarana, dan prasarana serta layanan kesehatan yang berbasis 'patient-centered care'. 

Kemudian ditunjang dengan fasilitas modern, RSIA Az Zahra telah melakukan perbaikan fasilitas dan sarana mulai dari lobi hingga ruang rawat inap yang lebih nyaman. 

Rangkaian transformasi yang dihadirkan di RSIA Az Zahra, semakin memperkuat komitmen BMHS dalam meningkatkan mutu layanan sekaligus memberikan pengalaman terbaik bagi seluruh pasien, mulai dari sebelum ketibaan hingga setelah pulang dari rumah sakit.

Mutu dan keselamatan pasien merupakan prioritas RSIA Az Zahra dalam menyediakan layanan kesehatan yang unggul serta lengkap terutama untuk ibu dan anak. 

"Kami terus berupaya mengakomodir kebutuhan masyarakat di Palembang dan sekitarnya dengan rangkaian transformasi layanan kesehatan yang inovatif," jelasnya, 

Transformasi RSIA Az Zahra berfokus pada peresmian fasilitas baru rumah sakit, kemudian perbaikan dan peningkatan fasilitas ruang rawat inap, dan peningkatan fasilitas pelayanan BPJS dan penggunaan asuransi kesehatan.

Melalui transformasi menyeluruh, pihaknya berharap dapat memberikan layanan kesehatan yang terbaik dan optimal bagi masyarakat di Palembang dan daerah Sumsel lainnya.

Peresmian fasilitas baru  RSIA Az Zahra tersebut telah diselenggarakan pada 16 November 2023 dihadiri oleh  Komisaris PT Bundamedik Tbk Rito Alam Rizal Sini  dan Presiden Direktur PT Bundamedik Tbk. Mesha Rizal Sini.

Sebelumnya, RSIA Az Zahra telah menjadi bagian dari jaringan rumah sakit BMHS sejak 2021.

Selain RSIA Az Zahra, BMHS juga memiliki sepuluh jaringan rumah sakit lainnya seperti RSIA Bunda Jakarta, RSU Bunda Jakarta, RSU Bunda Padang dan RSIA Bunda Denpasar.

Sementara CEO Group BMHS & Managing Director PT Bundamedik Tbk Nurhadi Yudiyantho menjelaskan BMHS memiliki fokus utama untuk menjadi grup layanan kesehatan terdepan di Indonesia yang memberikan pengalaman paling bernilai untuk setiap pasien di ekosistem rumah sakit.

Langkah transformasi di RSIA Az Zahra menjadi salah satu bukti nyata BMHS sebagai ekosistem yang 'early adapter' untuk mengakomodasi kebutuhan pasien. 

Kini RSIA Az Zahra semakin siap untuk melayani masyarakat Palembang dengan standarisasi layanan yang tinggi dan modern.

"Kami berharap bahwa seluruh inovasi dalam ekosistem BMHS dapat menjadi layanan kesehatan yang dapat diandalkan dan menemani pertumbuhan keluarga Indonesia untuk menjadi bagian dari masyarakat yang lebih sehat," ujarnya.

Sementara Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palembang Sari Quratulainy mengatakan pihaknya  terus meningkatkan edukasi program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kepada masyarakat di 17 kabupaten dan kota dalam Sumatera Selatan.

"Kami terus melakukan edukasi sehingga masyarakat benar-benar memahami pelayanan yang harus diperolehnya serta hak dan kewajiban peserta JKN," kata Sari.