Palembang (ANTARA) - Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM
Ika Ahyani Kurniawati menjadi narasumber dalam Bimbingan Teknis Peningkatan Kelembagaan dan Perizinan Bagi UMKM di Provinsi Sumatera Selatan di Hotel Swarna Dwipa Palembang.
Senin (13/11).
Kegiatan tersebut menindaklanjuti Surat Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan Nomor: 517/809/Diskop.UKM/XI/2023 tanggal 7 November 2023 Perihal Permohonan Narasumber guna Bimteknis bagi UMKM.
Dipandu dan dimoderatori oleh Ambar Sehatinigsih selaku Kepala Bidang Pemberdayaan UKM Ika Ahyani Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Sumatera Selatan menyampaikan paparan yang berjudul 'Pelayanan dan Pemanfaatan Kekayaan Intelektual Bagi Pelaku Usaha Kecil Menengah'.
Pada awal paparannya Ika menjelaskan dengan pemahaman luas dan mendasar mengenai kekayaan intelektual itu sendiri, mulai dari pengertian, jenis-jenis kekayaan intelektual, bentuk kepemilikan kekayaan intelektual, dan penerapan kekayaan intelektual pada suatu produk.
Selain itu, disampaikan pula mengenai data pendaftaran kekayaan intelektual di Sumatera Selatan Tahun 2020-2023.
Lebih lanjut, jenis Kekayaan Intelektual seperti Kepemilikan Komunal dan Kepemilikan Personal.
Bentuk KI Personal yakni Hak Individu Atau Badan Hukum Keuntungan Ekonomis Bagi Individu/Badan Hukum, Berupa Produk/Proses, Karya Disusun Secara Tertulis Dan Sistematis sementara KI Komunal Hak Komunitas Lokal Atau Masyarakat Adat, Milik Bersama (Komunal) sehingga dapat dibagi, disusun, dijaga dan dipelihara oleh tradisi.
Adapun dasar hukum terkait Undang-Undang Kekayaan Intelektual merujuk kepada UU 28/2014 Hak Cipta, Desain Industri pada UU 31/2000, rahasia dagang UU 32/2000, lengkap beserta subjek, objek, tentang lama perlindungan dan sanksi pidana.
Bimtek ini adalah bagian untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dengan pemberdayaan usaha yang produktif.
Bimtek UKM dan UMKM adalah pelatihan untuk meningkatkan Usaha Kecil Menengah, baik itu dari segi pelayanan dalam pemerintahan ataupun pelaksana UKM itu sendiri.
Terkhusus materi yang disampaikan Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Sumsel, bertujuan untuk memberikan pemahaman luas mengenai KI kepada semua peserta.
Kegiatan ini diikuti oleh 45 peserta yang berasal dari berbagai UMKM di Provinsi Sumatera Selatan.
Kegiatan berjalan dengan baik, tertib, dan lancar serta dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan peserta kegiatan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan akan mampu meningkatkan kesadaran dan pemahaman hukum mengenai kekayaan intelektual, meningkatkan jumlah permohonan kekayaan intelektual, dan mendorong pendaftaran merek kolektif sehingga akan mampu mendorong pertumbuhan perekonomian daerah.
Turut hadir mendampingi, Yulkahidir Kepala Sub Bidang Kekayaan Intelektual beserta Jajaran Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan.
Berita Terkait
Kemenkumham buka pendaftaran calon taruna tahun 2024
Rabu, 15 Mei 2024 16:09 Wib
Kemenkumham Sumsel verifikasi calon organisasi bantuan hukum baru
Selasa, 14 Mei 2024 12:23 Wib
Kemenkumham Sumsel-BNNP jalin sinergisitas wujudkan lapas bersinar
Senin, 13 Mei 2024 19:14 Wib
Dua UPT Kanwil Kemenkumham Sumsel tunjukkan keseriusan saat ikuti desk evaluasi menuju WBK
Sabtu, 11 Mei 2024 13:57 Wib
Kemenkumham Sumsel memkenalkan profesi penerjemah tersumpah ke masyarakat
Kamis, 9 Mei 2024 15:36 Wib
Kemenkumham Sumsel optimalkan peran Pembimbing Pemasyarakatan Bapas
Selasa, 7 Mei 2024 20:51 Wib
Pembangunan Lapas baru di Kota Pagaralam capai 75 persen
Senin, 6 Mei 2024 9:03 Wib
Lapas Sekayu Kemenkumham Sumsel bina fisik dan mental CPNS baru
Senin, 6 Mei 2024 8:48 Wib