Bagas/Fikri kembali jadi runner-up dalam dua pekan berturut-turut
Gim pertama usai dengan skor 14-21 yang dimenangi Kim/Anders setelah bermain dalam durasi 21 menit.
Bagas/Fikri membalas pada gim kedua dengan pola permainan yang lebih sabar dan rapih. Kali ini Bagas/Fikri memiliki respon pengembalian yang lebih sigap sehingga bisa menghalau serangan-serangan cepat dari Kim/Anders.
Kesabaran yang disajikan Bagas/Fikri membawa kemenangan bagi mereka pada gim kedua, yang diakhiri dengan skor 21-10.
Namun Kim/Anders yang kembali pada posisi lapangan semula, lagi-lagi bermain agresif saat mengawali gim ketiga. Ganda putra peringkat ke-6 dunia itu memanfaatkan momen tersebut untuk mendulang poin sebanyak mungkin.
Bagas/Fikri mulai memahami pola permainan lawan, dan tetap menempel ketat perolehan poin mereka.
Sayangnya pada pertengahan gim ketiga, intensitas serangan Bagas/Fikri mulai mengendur sehingga banyak menerima serangan lawan. Hingga akhirnya keunggulan pun terus dipertahankan Kim/Anders hingga pertandingan usai.
Dengan hasil tersebut, Indonesia hanya memboyong satu gelar juara yang diraih tunggal putra Jonatan Christie.