Ia menjelaskan bahwa memberikan contoh langsung mempunyai potensi lebih besar untuk dapat ditiru langsung oleh anak tanpa harus mengajarkan.
Dirinya menilai metode tersebut lebih optimal dibandingkan dengan memarahi atau menceramahi sang anak.
"Memberikan contoh pada anak akan memunculkan karakter positif tanpa harus mengajarkan, dibanding hanya dengan memarahi atau mengomel," ujarnya.
Ia mengatakan orang tu harus memahami kepribadian masing-masing anak.
Bisa saja, katanya, pola asuh yang diberikan kepada satu anak berbeda dengan anak lainnya.
Ia menjelaskan kesabaran serta memahami kondisi psikologi anak menjadi kunci agar keluarga yang dibentuk dapat memberikan rasa nyaman dan aman pada anak.
"Sebagai orang tua harus banyak mengalah dan memahami, karena orang tua pernah jadi anak, namun anak belum pernah jadi orang tua," katanya.
Berita Terkait
Kekebalan tubuh spesifik hanya bisa dicapai dengan imunisasi
Selasa, 21 Mei 2024 16:23 Wib
Tiga mobil tabrakan beruntun di tol, ternyata ada anak kecil nyeberang
Selasa, 21 Mei 2024 16:04 Wib
Pemkab OKI bekali anak muda ketrampilan kerja
Kamis, 16 Mei 2024 15:43 Wib
Pemkab-Kejari OKI kolaborasi penuhi hak sipil anak terlantar
Kamis, 16 Mei 2024 15:39 Wib
Kasat Reskrim sebut ada 10 luka tusuk di tubuh ibu yang dibunuh anaknya
Kamis, 16 Mei 2024 6:35 Wib
Sorang gadis dianiaya perampok, Pemkab Garut gratiskan biaya pengobatan di RS
Minggu, 12 Mei 2024 21:00 Wib
Lebih dari 15.000 anak terbunuh dalam serangan Israel di Gaza
Kamis, 9 Mei 2024 19:11 Wib
Saksi sebut SYL bebankan kebutuhan di luar negeri Rp800 juta ke anak buah
Rabu, 8 Mei 2024 17:20 Wib