Jakarta (ANTARA) - Analis pasar mata uang Lukman Leong menyatakan penguatan kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Kamis, karena data tenaga kerja Automatic Data Processing (ADP) AS lebih lemah dari perkiraan.
Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi, menguat 0,36 persen atau 56 poin menjadi Rp15.578 per dolar AS dari sebelumnya Rp15.634 per dolar AS.
Lukman Leong menyampaikan bahwa data ADP menunjukkan adanya 89 ribu pekerjaan, jauh di bawah harapan yang sebesar 153 ribu pekerjaan.
“(Hal ini) meredakan ekspektasi akan prospek suku bunga The Fed,” ujar dia ketika dihubungi Antara di Jakarta, Kamis.