Kings of Convenience cicipi Soto Betawi hingga bahas alpukat

Jakarta (ANTARA) - Duo asal Norwegia, Kings of Convenience (KOC) sempat mencicipi makanan khas Indonesia salah satunya Soto Betawi, sebelum tampil dalam konser di Jakarta.

Hal itu diungkapkan solois Kurosuke dan Bilal Indrajaya sebagai penampil pembuka konser KOC yang sempat makan malam bersama mereka sehari sebelum konser.

“Waktu welcoming dinner mereka (KOC) sempat makan Soto Betawi dan kepedasan,” seloroh Bilal saat ditemui di belakang panggung konser KOC, Ballroom The Ritz-Carlton, Pacific Place, Jakarta, Kamis malam (9/3).

Menurut Bilal, hidangan soto khas Jakarta itu tidak pedas, namun lidah orang Barat yang tidak terbiasa membuat personel KOC, Erlend Øye dan Eirik Glambek Bøe tak sanggup dan kepedasan.

Meski begitu, Bilal mengaku Erlend dan Eirik sempat menambah satu mangkuk lagi, karena citra rasa Soto Betawi yang sedap.

“Ya mereka nambah, gue yang ambilkan lagi,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Kurosuke mengatakan KOC juga sempat mencicipi Sop Buntut yang dihidangkan. Ternyata, Erlend dan Eirik menyebut ada hidangan serupa Sop Buntut di negara asal mereka, Norwegia.

Pada satu momen, Kurosuke yang bernama asli Christianto Ario Wibowo itu mengaku sempat membahas buah alpukat dengan Kings of Convenience tidak kurang dari 30 menit.

“Enggak tahu kenapa kita tiba-tiba terobsesi bahas alpukat selama setengah jam, membandingkan buah alpukat dari Meksiko, Norwegia, Amerika,” ujar Kurosuke.

Seperti kebanyakan orang barat lainnya, Eirik dan Erlend suka menyantap berbagai hidangan berbahan dasar alpukat, utamanya saat sarapan.

Karena percakapan itu, Kurosuke dan tim promotor konser KOC, Aksara Events, sempat membelikan Eirik dan Erlend buah alpukat asal Indonesia, dan mereka sangat menyukainya.

“Mereka suka, karena alpukat kita manis banget, mereka kaget dan menyayangkan kenapa enggak ada di negara mereka,” kata Kurosuke.

Selain soal makanan, Kurosuke menyebut baik Erlend maupun Eirik juga mengomentari soal perkembangan pesat Ibu Kota Jakarta, selain kemacetan yang panjang.

“Mereka komentar gila jalanannya macet banget ya, padahal mereka jalan jam 10 malam, tapi mereka nyaman dengan hotel. Dia bilang berubah total ya Jakarta, insfrastrukturnya, kan mereka sudah lama enggak ke Indonesia,” tambahnya.

Baik Bilal maupun Kurosuke, mereka sepakat akan keramahan dan rasa saling menghormati Eirik dan Erlend yang begitu besar.

Adapun pada konser Kings of Convenience di Jakarta, Bilal Indrajaya dan Kurosuke tampil sebagai penampil pembuka, dengan masing-masing selama 30 menit.