Palembang (ANTARA) - Jaksa Penyidik Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan memeriksa seorang pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PALI terkait kasus dugaan korupsi program 'SERASI' tahun 2019 di daerah ini.
“Seorang pejabat OPD di lingkungan Pemkab PALI tersebut yakni A Jhoni yang merupakan Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PALI,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Sumatera Selatan Mohd Radyan saat dikonfirmasi di Palembang, Jumat.
Menurut dia, A Jhoni dimintai keterangan di gedung Kejati Sumatera Selatan Jalan Noerdin Pandji Palembang untuk membantu penyidik menjalankan proses penyelidikan dugaan dalam program Selamatkan Rawa Sejahterahkan Petani (SERASI) tahun 2019.
Mengingat, Kabupaten PALI merupakan salah satu dari delapan daerah di Sumatera Selatan yang mendapatkan dana dari Kementerian Pertanian untuk menjalankan program pertanian tersebut.
“Yang bersangkutan (A Jhoni) dipanggil untuk dimintai keterangan pada Kamis (11/8), tujuannya hanya untuk mengklarifikasi nilai anggaran program SERASI di Kabupaten PALI dan menyerahkan kelengkapan dokumen,” kata dia.
Adapun diketahui sebelumnya Kejati Sumatera Selatan melaporkan ada delapan daerah yang menjalankan program SERASI tahun 2019 dengan jumlah penerimaan dana total mencapai sekitar Rp1,3 triliun.
Kedelapan daerah tersebut antara lain, Kabupaten Musi Banyuasin, Ogan Komering Ilir, Muara Enim, Musi Rawas Utara, Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ulu Timur, PALI dan Banyuasin.
“Tapi kami fokus untuk Kabupaten Banyuasin yang sudah masuk tahap penyidikan,” kata dia.
Dalam penyidikan itu penyidik Kejati Sumatera Selatan sudah memeriksa 60 orang saksi terdiri atas Gapoktan, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Selatan, dan Dinas Pertanian Kabupaten Banyuasin.
Ia menyebutkan, pada pembagiannya Kabupaten Banyuasin mendapatkan dana Kementerian Pertanian pada tahun 2019 senilai Rp335 miliar yang modus operandinya masih didalami.
Berita Terkait
Kejagung: Dugaan korupsi pendanaan di LPEI dideteksi sejak 2019
Senin, 18 Maret 2024 12:25 Wib
Kejati Sumsel sita surat dokumen penting korupsi pajak 2019-2021
Jumat, 2 Februari 2024 10:03 Wib
Kejati Sumsel tangkap buronan korupsi rehabilitasi jalan tahun 2019
Selasa, 14 November 2023 14:29 Wib
Kurs rupiah dinilai masih jauh lebih baik dibanding periode 2019-2020
Rabu, 8 November 2023 16:20 Wib
Putri Vietnam catat rekor tiga kali beruntun ke final Piala AFF
Kamis, 13 Juli 2023 22:53 Wib
Pemkot Palembang tinjau ulang Perwali Nomor 26 Tahun 2019
Senin, 8 Mei 2023 21:13 Wib
Kemenkominfo ungkap langkah tangani situs pemda disusupi judi online
Jumat, 20 Januari 2023 13:50 Wib
Piala Dunia 2022: Kemenangan Brazil makan korban, Neymar cedera
Jumat, 25 November 2022 9:47 Wib