Polisi: Mayat terlilit lakban berprofesi sopir taksi daring

id Polres Indramayu,Mayat korban, sopir taksi online,korban dilakban,sopir taksi daring

Polisi: Mayat terlilit lakban berprofesi sopir taksi daring

Petugas dan warga saat mengevakuasi mayat terlilit lakban di Indramayu, Jawa Barat. (ANTARA/HO-Warga Saropi

Kami sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku yang sudah diketahui identitasnya
Indramayu (ANTARA) - Polres Indramayu, Jawa Barat, menyatakan mayat yang terlilit lakban adalah korban pencurian dengan kekerasan yang berprofesi sopir taksi daring.

"Hal itu diketahui dari keterangan saksi, terutama keluarga," kata Kapolres Indramayu AKBP Lukman Syarif di Indramayu, Minggu.

Baca juga: Polisi pastikan mayat terlilit lakban korban pembunuhan

Ia lantas menyebutkan mayat yang terlilit lakban itu bernama Widodo (45).

Menurut dia, sehari sebelum kejadian, tepatnya pada hari Minggu (24/7), telepon genggam korban masih aktif dan sedang berada di sekitar Bekasi.

Pada hari Senin (25/7), warga Desa Pekandangan, Kabupaten Indramayu, menemukan mayat di saluran irigasi dengan kondisi tangan, kaki, dan muka terlilit lakban.

"Mayat tersebut diduga merupakan korban tindak pidana pencurian kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dan/atau pembunuhan," tuturnya.

Dijelaskan pula oleh Kasatreskrim Polres Indramayu AKP Fitran Romajimah bahwa kendaraan yang digunakan oleh Widodo (45) juga dibawa kabur oleh pelaku yang sudah dikantongi identitasnya.

"Kami sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku yang sudah diketahui identitasnya," ujarnya.