Sandiaga harap kunjungan Ozil perkenalkan pariwisata Indonesia
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengharapkan kunjungan bintang sepak bola internasional asal Jerman Mesut Ozil ke Indonesia kian memperkenalkan pariwisata dan produk ekonomi kreatif Indonesia.
“Saya berterima kasih kepada Concave Indonesia untuk membuka peluang kerja sama. Bagi kami, untuk promosi pariwisata bisa melalui beberapa platform, salah satunya sepak bola karena olahraga ini digemari mayoritas penduduk dunia terutama di beberapa pasar yang menjadi fokus kita, seperti Timur Tengah dan Eropa,” ucap Sandiaga Uno dalam konferensi pers bersama Mesut Ozil sekaligus meresmikan peluncuran kolaborasi pesepakbola tersebut dengan Concave Indonesia (sebuah merek sepatu sepak bola) di Gedung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jakarta, Rabu.
Menurut dia, pola kolaborasi untuk mempromosikan pariwisata Indonesia dalam bingkai tatanan ekonomi baru dapat dilakukan dengan menggunakan nama-nama kesohor seperti Ozil yang sangat dikenal di Indonesia.
Baca juga: RANS Cilegon FC masih ingin datangkan Mesut Ozil
Metode pemasaran baru juga dapat dilakukan dengan micro influencer, seseorang yang memiliki pengikut (follower) antara 10 ribu sampai dengan 50 ribu follower di media sosial seperti TikTok yang bisa menargetkan pasar lebih spesifik.
Ia menyatakan, pihaknya sedang menggodok konsep pemasaran era baru ini mengingat cara lama tak bisa lagi digunakan.
Dulu, lanjutnya, Indonesia pernah mengundang tim sepakbola asal Inggris yaitu Liverpool dengan biaya yang sangat mahal. Saat ini, Menparekraf menganggap kolaborasi dengan individu yang terkenal semisal Ozil merupakan teknik baru pemasaran.
“Dulu kerja samanya sama tim, tapi sekarang sama individu,” ungkap dia.
Dengan menggunakan konten yang dipublikasikan melalui media sosial, diharapkan dapat memperkenalkan destinasi-destinasi baru di Indonesia selain Bali kepada dunia. Antara lain di lima Destinasi Super Prioritas, yakni Danau Toba di Sumatra Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat, Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur, dan Likupang di Sulawesi Utara.
“Setelah pandemi COVID-19, kita harus bangkit bersama dengan kolaborasi. Kerja sama dengan Ozil yang merupakan pemain tingkat dunia merupakan impian kita semua,” ujar Sandiaga.
Baca juga: Bukan Bali, Mesut Ozil justru sangat ingin kunjungi Masjid Istiqlal
“Saya berterima kasih kepada Concave Indonesia untuk membuka peluang kerja sama. Bagi kami, untuk promosi pariwisata bisa melalui beberapa platform, salah satunya sepak bola karena olahraga ini digemari mayoritas penduduk dunia terutama di beberapa pasar yang menjadi fokus kita, seperti Timur Tengah dan Eropa,” ucap Sandiaga Uno dalam konferensi pers bersama Mesut Ozil sekaligus meresmikan peluncuran kolaborasi pesepakbola tersebut dengan Concave Indonesia (sebuah merek sepatu sepak bola) di Gedung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jakarta, Rabu.
Menurut dia, pola kolaborasi untuk mempromosikan pariwisata Indonesia dalam bingkai tatanan ekonomi baru dapat dilakukan dengan menggunakan nama-nama kesohor seperti Ozil yang sangat dikenal di Indonesia.
Baca juga: RANS Cilegon FC masih ingin datangkan Mesut Ozil
Metode pemasaran baru juga dapat dilakukan dengan micro influencer, seseorang yang memiliki pengikut (follower) antara 10 ribu sampai dengan 50 ribu follower di media sosial seperti TikTok yang bisa menargetkan pasar lebih spesifik.
Ia menyatakan, pihaknya sedang menggodok konsep pemasaran era baru ini mengingat cara lama tak bisa lagi digunakan.
Dulu, lanjutnya, Indonesia pernah mengundang tim sepakbola asal Inggris yaitu Liverpool dengan biaya yang sangat mahal. Saat ini, Menparekraf menganggap kolaborasi dengan individu yang terkenal semisal Ozil merupakan teknik baru pemasaran.
“Dulu kerja samanya sama tim, tapi sekarang sama individu,” ungkap dia.
Dengan menggunakan konten yang dipublikasikan melalui media sosial, diharapkan dapat memperkenalkan destinasi-destinasi baru di Indonesia selain Bali kepada dunia. Antara lain di lima Destinasi Super Prioritas, yakni Danau Toba di Sumatra Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat, Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur, dan Likupang di Sulawesi Utara.
“Setelah pandemi COVID-19, kita harus bangkit bersama dengan kolaborasi. Kerja sama dengan Ozil yang merupakan pemain tingkat dunia merupakan impian kita semua,” ujar Sandiaga.
Baca juga: Bukan Bali, Mesut Ozil justru sangat ingin kunjungi Masjid Istiqlal