Istana Kesultanan Palembang jadi tempat vaksinasi massal

Palembang (ANTARA) - Istana adat Kesultanan Palembang Darussalam menjadi tempat pelayanan vaksinasi COVID-19 massal untuk mendukung percepatan vaksinasi guna mewujudkan kekebalan komunal di kota setempat pada awal 2022.

Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M Fauwaz Diradja di Palembang, Kamis, mengatakan untuk melakukan pelayanan vaksinasi massal itu pihaknya bekerja sama dengan Badan Inteligen Negara (BIN) dan tim vaksinator Dinas Kesehatan kota setempat.

Pelayanan yang dibuka pada momentum hari Sumpah Pemuda itu, disiapkan 1.000 dosis vaksin COVID-19 untuk semua masyarakat mulai anak-anak usia 12 tahun ke atas hingga lansia.

Masyarakat diharapkan memanfaatkan pelayanan tersebut dan diminta tidak ragu datang ke Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam dengan mematuhi perotokol kesehatan seperti selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak fisik.

Program vaksinasi COVID-19 perlu didukung semua pihak dan lapisan masyarakat karena terbukti cukup efektif mengendalikan kasus penularan virus corona jenis baru itu.

Dengan mematuhi protokol kesehatan secara ketat dan vaksinasi diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus corona dan pandemi COVID-19 bisa segera diakhiri.

Dampak pandemi COVID-19 mengganggu berbagai aktivitas masyarakat dan kegiatan ekonomi, untuk mengatasi masalah kesehatan itu perlu gerakan bersama, kata Sultan Palembang.

Sementara sebelumnya Sekda Palembang Ratu Dewa mengatakan secara keseluruhan realisasi pelayanan vaksinasi di kota ini sejak pertengahan Januari 2021 hingga bulan ini cukup tinggi di atas 60 persen untuk dosis pertama dan sekitar 40 persen untuk dosis kedua.

Untuk melakukan percepatan vaksinasi COVID-19 agar bisa mencapai target yang ditetapkan 1,2 juta jiwa, pihaknya berupaya menggalakkan pelayanan vaksinasi massal bekerja sama dengan TNI/Polri dan berbagai pihak yang memiliki jatah stok vaksin dan tim vaksinator serta memaksimalkan pelayanan Puskesmas yang tersebar di 18 kecamatan.

Bagi anak-anak usia sekolah, remaja, dan masyarakat yang termasuk dalam kelompok sasaran vaksinasi COVID-19 yang hingga kini belum divaksin diimbau agar segera mendatangi Puskesmas terdekat dan tempat-tempat yang membuka pelayanan vaksinasi massal dengan mematuhi protokol kesehatan, ujar Sekda.