Jakarta (ANTARA) - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengingatkan bahwa pertumbuhan ekonomi domestik akan selalu terganjal jika rantai penularan COVID-19 di masyarakat tidak terputus.
Mendag Lutfi mengatakan Program Vaksinasi Gotong Royong yang ditujukan kepada para pekerja dapat menjadi terobosan kebijakan yang baik dari pemerintah dan swasta untuk memutus penularan COVID-19 dan memulihkan kegiatan ekonomi.
“Kita memulai bersama-sama, bahu membahu untuk memulai memutus rantai penularan COVID-19. Tanpa terputusnya rantai penularan ini, pertumbuhan ekonomi akan selalu terganjal,” kata Mendag Luthfi saat yang mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong di kawasan industri Jababeka, Jawa Barat, Selasa.
Lokasi Vaksinasi Gotong Royong yang ditinjau Presiden Jokowi dan jajaran menteri berada di lahan industri sebuah perusahaan multinasional barang konsumsi. Secara bersamaan Vaksinasi Gotong Royong juga dilakukan di 18 lokasi lainnya.
Mendag Luthfi mengatakan dengan adanya vaksinasi, maka dapat meningkatkan kepercayaan dan keamanan bagi para pekerja dalam kegiatan operasional. Dengan begitu, produksi dari kegiatan industri diharapkan dapat meningkat berlipat ganda dan memberikan efek pengganda bagi perekonomian.
“Supaya produksi maksimum, sehingga beri nilai tambah lebih dari kegiatan produksinya,” ujar Mendag Lutfi yang juga mantan Dubes RI untuk Amerika Serikat itu.
Meskipun demikian Mendag Luthfi mengingatkan kepada industri dan pekerja agar tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan guna pencegahan penularan COVID-19.
“Tetap jaga protokol kesehatan meskipun sudah divaksin karena di negara-negara lain penularan COVID-19 masih ganas dan hari ini juga harus kita jaga untuk sampai tidak terjadi membludaknya penularan tersebut,,” ujar Mendag Lutfi.
Pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 10/2021 tentang Vaksinasi Gotong Royong. Dalam Permenkes itu, diatur biaya Vaksinasi Gotong Royong ditanggung oleh badan hukum/badan usaha yang melaksanakan vaksinasi kepada karyawan/karyawati, keluarga dan individu lain terkait dalam keluarga.
Dengan begitu, penerima Vaksin COVID-19 dalam pelayanan Vaksinasi Gotong Royong tidak dipungut bayaran atau gratis.
Program Vaksinasi Gotong Royong ini dilakukan untuk mempercepat pemberian vaksin kepada masyarakat Indonesia. Pemerintah menargetkan total 181,5 juta penduduk Indonesia dapat diberikan vaksin COVID-19 untuk membentuk kekebalan komunitas (herd immunity).
Berita Terkait
BPBD dan warga Muba gotong royong bangun jembatan darurat
Senin, 22 Januari 2024 0:26 Wib
Pj Bupati Muba ajak semua elemen gotong royong bantu korban banjir
Jumat, 19 Januari 2024 16:19 Wib
Kota Palembang gerakkan gotong royong bersihkan permukiman
Minggu, 7 Januari 2024 19:35 Wib
Bupati OKU ajak gotong royong untuk antisipasi banjir
Selasa, 5 Desember 2023 22:02 Wib
Pemkot Palembang gandeng sektor swasta percantik wajah kota
Minggu, 3 Desember 2023 12:47 Wib
Penduduk Jawa disebut telah bentuk budaya gotongroyong di Suriname
Jumat, 11 Agustus 2023 13:39 Wib
Prajurit Yon Arhanud 12/SBP gelar gotong royong bersihkan saluran air permukiman Palembang
Minggu, 23 Juli 2023 21:44 Wib
Satgas Yonif 143/TWEJ bareng siswa SD gotong royong bersihkan lingkungan sekolah
Selasa, 18 Juli 2023 16:48 Wib