"Kami patroli bersama guna mengantisipasi gangguan kamtibmas dan ancaman teror bom seperti yang terjadi beberapa waktu lalu di Surabaya yang memakan korban jiwa sebanyak 10 orang serta 41 orang luka-luka di 3 gereja secara terpisah," kata Kapolres Palembang Kombes Pol Wahyu Bintono, di Palembang, Sabtu.
Ia menjelaskan, meskipun kondisi hujan, namun patroli motor tetap dimulai pukul 16.00 WIB dengan melibatkan 75 personel gabungan mengunjungi beberapa rumah ibadah seperti Gereja Katolik Hati Kudus di Jalan Kolonel Atmo, Gereja Santo Yoseph di Jalan Jenderal Sudirman, Gereja Santa Maria di Kambang Iwak, serta pusat perbelanjaan di kawasan Jalan POM IX.
Menurut Kapolresta patroli rutin itu agar kekompakan antara Polri dan TNI selalu terjalin dengan baik sekaligus untuk menjaga kondusifitasi kamtibmas di Kota Palembang, dengan mengedepankan langkah-langkah preventif.
Sementara Dandim 0418/ Palembang Letkol Inf Honi Havana menjelaskan adanya Pilkada serentak dan Asian Games dalam waktu dekat di Kota Palembang, pihaknya bersama jajaran kepolisian tidak ingin kecolongan aksi teror atau radikal, sehingga pihaknya ingin memastikan pengamanan akan ditingkatkan.
"Yang jelas TNI - Polri itu penting menjaga keamanan NKRI dan harus solid sehingga bisa bermanfaat," tambahnya.
