Palembang (Antarasumsel.com) - Pekerja Tol Palindra bernama Nasri (56) tewas mengenaskan akibat tertimpa beton pembatas jalan seberat 150 kilogram di titik KM 7 Desa Muara Baru, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan, Minggu (11/6) siang.
Kapolsek Pemulutan, AKP Helmi Ardiansyah di dampingi Kanit Reskrim Bripka Zulkarnaen di Pemulutan, Senin membenarkan adanya kejadian tersebut dan langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) setelah menerima laporan.
"Kita sudah turun langsung ke TKP, dan sopir mobil kita bawa ke Polsek untuk dimintai keterangan lebih lanjut," kata AKP Helmi.
Nasri merupakan karyawan PT Cahaya Gemerlap Anugrah Abadi selaku pemegang proyek pemasangan barrier atau beton pembatas jalan Tol Palembang-Indralaya (Palindra) berasal dari Kabupaten Lampung Barat.
Dijelaskannya, peristiwa berawal saat korban menaiki mobil tronton pembawa barrier, ketika berada di lokasi kejadian yang jalannya cukup menanjak, tiba-tiba beton pembatas jalan itu roboh menghantam kepala korban sehingga meninggal di tempat dengan kondisi kepala remuk.
"Padahal sudah saya ingatkan supaya korban duduk di depan, jangan di belakang, tapi korban tetap tidak mau," kata Han Trisnyah, sopir tronton (44).
Menurutnya, korban merupakan pegawai baru bekerja di proyek pembangunan Jalan Tol Palindra tersebut, dan dia selalu mengingatkan korban untuk bekerja hati-hati menghindari keteledoran.
Bahkan, sebelum kejadian korban menaiki beton tersebut di dekat gerbang tol Palindra temannya yang lain sudah mengingatkannya untuk duduk di bagian kepala mobil, bukan di belakang beton, jelas Han.
Sementara, saat ini jasad korban telah dibawa ke RSUD Palembang Bari untuk keperluan visum setelah dievakuasi menggunakan alat berat.
***4***Budi Suyanto
(T.M033/B/B008/B008) 12-06-2017 11:04:13
Berita Terkait
Jalan penghubung OKU Selatan dan OKU Timur putus akibat longsor
Senin, 18 November 2024 15:25 Wib
UNIFIL berduka atas tewasnya petugas akibat tabrakan di Lebanon
Sabtu, 16 November 2024 17:20 Wib
Satu rumah warga di Muara Enim rusak berat akibat angin kencang
Kamis, 7 November 2024 19:18 Wib
Seorang mahasiswi tewas akibat kecelakaan di lintas Palembang-Indralaya
Kamis, 7 November 2024 19:00 Wib
Ini delapan desa paling parah kerusakan akibat erupsi gunung Lewotobi
Selasa, 5 November 2024 9:03 Wib
Korban meninggal dunia akibat erupsi gunung Lewotobi di Flores jadi delapan orang
Senin, 4 November 2024 9:27 Wib
Seorang Istri bakar suami akibat judi online terancam 12 tahun penjara
Kamis, 31 Oktober 2024 8:31 Wib
Kurangi kebiasaan buruk akibat stres, perlu literasi pola hidup sehat
Selasa, 29 Oktober 2024 10:17 Wib