Palembang (ANTARA Sumsel) - Sumatera Selatan akan menjadi tuan rumah penyelenggara kegiatan Kongres Pustakawan Nasional pada akhir November 2012.
Ketua Umum Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) H Supryanto usai diterima Gubernur Sumsel Alex Noerdin di Palembang, Selasa mengatakan, Ikatan Pustakawan Indonesia akan menyelenggarakan Kongres dan Sumsel dipercaya menjadi tuan rumah.
Kehadiran Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia ke Sumsel itu melaporkan kesiapan penyelenggaraan kongres tersebut.
Lebih lanjut dia mengatakan, peserta kongres sendiri diperkirakan mencapai 500 orang dari berbagai pustakawan kabupaten dan kota serta provinsi di Indonesia.
Selain itu juga akan diikutsertakan pustakawan dari Pondok Pesantren se Indonesia dalam acara kongres tersebut, ujar dia.
Menurut dia, bersamaan dengan kongres juga akan dilaksanakan pameran buku dan seminar.
Sementara tujuan kongres antara lain untuk mengevaluasi program kerja dan membuat program yang akan dijalankan pada tahun mendatang termasuk pemilihan pengurus, kata dia.
Namun, yang jelas pihaknya merasa gembira atas dilaksanakan kongres di daerah ini karena Gubernur Sumsel sangat peduli terhadap perkembangan perpustakaan, ujar dia.
Sebagai wadah pustakawan di Indonesia, IPI juga terlibat bersama Pustakawan Asia Tenggara dan juga ikutserta dalam berbagai kegiatan internasional, ujar dia.
Dengan rutinnya ikut serta dalam forum internasional, menurut dia, berarti Pustakawan Indonesia sudah diakui di dunia.
Gubernur sangat mendukung pelaksanaan Kongres Pustakawan Nasional tersebut dan pihaknya terus berupaya semaksimal mungkin agar kegiatan berlangsung sukses.
Bahkan, gubernur berjanji akan memberikan beasiswa bagi pustakawan yang akan melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi seperti di Univesitas Indonesia dan Gajah Mada termasuk ke universitas luar negeri.
Selain pemberian beasiswa, Pemerintah Provinsi Sumsel juga akan mewujudkan perpustakaan yang lengkap dan nyaman di Sumsel, kata dia.
Menurut dia, perpustakaan cukup penting karena untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia harus banyak membaca antara lain melalui jasa perpustakaan.(ANT-U005)
